Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Kurnia Meiga, Mantan Kiper Timnas Indonesia yang Kini Jualan Emping

Reporter

image-gnews
Mantan kiper timnas sepak bola Kurnia Meiga duduk di kursi cadangan saat menghadiri Soekarno Cup Liga Kampung U-17 di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat, 3 November 2023. Setelah 6 tahun tidak terlihat di lapangan hijau karena gangguan penglihatan (papiledema), Meiga kembali menginjakan kaki di rumput GBK denga bantuan rekanya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mantan kiper timnas sepak bola Kurnia Meiga duduk di kursi cadangan saat menghadiri Soekarno Cup Liga Kampung U-17 di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat, 3 November 2023. Setelah 6 tahun tidak terlihat di lapangan hijau karena gangguan penglihatan (papiledema), Meiga kembali menginjakan kaki di rumput GBK denga bantuan rekanya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial Indonesia baru-baru ini diramaikan oleh kabar mantan kiper timnas Indonesia, Kurnia Meiga, yang kini berjualan keripik emping di akun TikTok pribadinya, @kurniameiga_1. Hal ini dilakukan penjaga gawang Arema FC itu sebagai salah satu cara untuk tetap berpenghasilan dan menyambung hidup.

Dalam video yang viral di media sosial TikTok tersebut, Kurnia Meiga terlihat sedang duduk dengan menggunakan baju berwarna biru dan merah sambil memegang kerupuk emping. Kemudian, mantan kiper andalan timnas Indonesia itu mempromosikan dagangannya setelah seseorang di balik kamera bertanya apa yang sedang dipegang sang kiper.

“Megang kerupuk emping, gurih dan renyah. Kalian siap order dan cek harga karena ini PO lho,” kata Kurnia Meiga dalam video yang sudah ditonton lebih dari 3,4 juta penonton tersebut.

Terbaru, dia mempromosikan makanan tradisional rengginang yang dijual dalam dua varian rasa. “Halo guys, ini ada rengginang mentah dengan dua varian. Dengan rasa original dan rasa terasi. Silakan dipesan dan di-order, mantap,” ucapnya.

Lantas, bagaimana profil Kurnia Meiga mantan kiper timnas yang kini jualan emping? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Kiper timnas Indonesia, Kurnia Meiga Hermansyah. Tempo/Aditia Noviansyah



Profil Kurnia Meiga

Kurnia Meiga Hermansyah atau yang lebih dikenal dengan nama Kurnia Meiga merupakan seorang mantan pemain sepak bola profesional yang berposisi sebagai kiper. Berkebangsaan Indonesia, ia lahir di Jakarta pada 4 Mei 1990.

Saat masih aktif bermain, dia menjadi kiper andalan timnas Indonesia dalam berbagai kejuaraan maupun kelompok usia, mulai Garuda Muda hingga tim Senior. Dia juga menghabiskan waktunya dengan membela klub Liga 1, Arema FC. 

Melansir dari laman Transfer Markt, pemain yang akrab disapa Meiga itu memulai kariernya di dunia sepak bola dengan menimba ilmu di Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan pada 2006-2007. Setelah itu, dia hijrah ke Persijap Youth yang bermarkas di Jepara.

Hanya bertahan satu tahun di Persijap Youth, Meiga kemudian pindah ke Arema Malang pada 1 Juli 2008. Melansir dari laman Pusat Layanan Universitas Stekom, Kurnia Meiga pernah menjadi kiper kedua Arema Malang sebagai cadangan Achmad Kurniawan, yang merupakan kakak kandungnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meiga berada di Arema Malang hingga musim 2012/2013. Musim berikutnya, dia bermain untuk Arema FC hingga 2018. Dia mencatatkan 280 pertandingan bersama klub yang bermarkas di Malang, Jawa Timur tersebut. Setelah itu, dia pun memutuskan untuk gantung sepatu pada 1 Januari 2019 demi fokus pada kesehatannya.

Pemain Tim Nasional Indonesia U-23, Kurnia Meiga. TEMPO/Seto Wardhana

Selain membela tim berjuluk Singo Edan, Meiga juga menjadi andalan di timnas Indonesia. Dia pernah bermain untuk timnas Indonesia U-19, U-21, U-23, dan senior.

Di timnas U-19 dan U-21, Meiga hanya mencatatkan masing-masing tiga kali pertandingan. Namun, di timnas U-23 dia menjadi pilar terakhir Garuda dengan total 23 penampilan di atas lapangan hijau. Dia juga mencatatkan 20 penampilan bersama timnas senior.

Pada 2016, Kurnia Meiga pernah menjalani trial bersama klub Jepang, Gamba Osaka. Tetapi, setelah masa trialnya selesai, Meiga memutuskan untuk pulang ke Tanah Air dan bergabung dengan Arema FC.

Selama berkarier di lapangan hijau, Kurnia Meiga telah mendapatkan berbagai penghargaan individu yang membuktikan kualitas dirinya sebagai penjaga gawang. Di antaranya adalah Pemain terbaik Liga Super Indonesia (2009–2010), Penjaga gawang terbaik Kejuaraan AFF (2016), Best XI Kejuaraan AFF (2016), dan Best XI Federasi ASEAN (2017).

RADEN PUTRI

Pilihan Editor: 4 Fakta Penting Menjelang Liga 1 Pekan Ke-28, Salah Satunya Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta Tanpa Penonton

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Ilaix Moriba, Mantan Pemain Barcelona yang Siap Gempur Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

12 jam lalu

Ilaix Moriba. Mutsu Kawamori/AFLO
Profil Ilaix Moriba, Mantan Pemain Barcelona yang Siap Gempur Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

Profil Ilaix Moriba, eks pemain Barcelona yang dipanggil Guinea U-23 untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada playoff Olimpiade Paris 2024.


Profil Mory Keita, Kiper Berusia 18 Tahun yang Berpotensi Dimainkan saat Guinea Hadapi Timnas U-23 Indonesia

13 jam lalu

Mory Keita. X.com/MoryKeita16
Profil Mory Keita, Kiper Berusia 18 Tahun yang Berpotensi Dimainkan saat Guinea Hadapi Timnas U-23 Indonesia

Mory Keita adalah kiper utama Guinea berpeluang besar dimainkan saat menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada playoff Olimpiade Paris 2024.


Timnas Indonesia Diminta Bermain Lebih Kolektif saat Hadapi Guinea

14 jam lalu

Pemain belakang tim U-23 Indonesia, Alfeandra Dewangga (tengah) mengikuti sesi latihan Timnas Indonesia U-23 menjelang playoff Indonesia vs Guinea. Tim U-23 Indonesia akan melawan Guinea pada play-off Olimpiade Paris 2024, Kamis malam, 9 Mei 2024 di Clairefontaine, Prancis. PSSI.org
Timnas Indonesia Diminta Bermain Lebih Kolektif saat Hadapi Guinea

Pengamat sepak bola Mohammad Kusnaeni menilai Guinea bukan tim yang terorganisassi dengan bagus. Celah untuk Timnas Indonesia?


Indonesia vs Guinea: Absennya Justin Hubner Mulai Buat Shin Tae-yong Cemas

14 jam lalu

Justin Hubner. pssi.org
Indonesia vs Guinea: Absennya Justin Hubner Mulai Buat Shin Tae-yong Cemas

Absennya Justin Hubner diakui Shin Tae-yong mempengaruhi kekuatan lini belakang Timnas U-23 Indonesia.


5 Destinasi Wisata Guinea di Barat Afrika

15 jam lalu

Taman Nasional Haut Niger. nationalparks.africa
5 Destinasi Wisata Guinea di Barat Afrika

Mungkin masih sedikit yang mengenal Guinea di bagian barat Afrika, dengan kota terbesarnya adalah Conakry. Ini 5 destinasi wisata unggulannya.


Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

15 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Ivar Jenner (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. Ivar menjadi satu-satunya penyumbang gol Indonesia dalam laga tersebut. ANTARA/PSSI
Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Simak kondisi terbaru kedua tim menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea yang diprediksi bakal berjalan ketat.


Singgung Soal Marselino Ferdinan yang Dikritik Netizen karena Egois, Ini Kata Shin Tae-yong

16 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. ANTARA/PSSI
Singgung Soal Marselino Ferdinan yang Dikritik Netizen karena Egois, Ini Kata Shin Tae-yong

Pelatih Shin Tae-yong mengomentari soal Marselino Ferdinan menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada playoff Olimpiade Paris 2024.


Jelang Duel Indonesia vs Guinea, Pelatih Kaba Diawara Fokus Benahi Mental dan Fisik

1 hari lalu

Para pemain Timnas Guinea U-23 berfoto di sela latihan menjelang duel lawan Timnas Indonesia, di Stadion Clairefontaine, Prancis, 7 Mei 2024. X/fgfofficiel
Jelang Duel Indonesia vs Guinea, Pelatih Kaba Diawara Fokus Benahi Mental dan Fisik

Pelatih Timnas U-23 Guinea, Kaba Diawara, mengaku para pemainnya sudah siap untuk menghadapi Indonesia pada laga play-off Olimpiade Paris 2024.


Menjelang Timnas Indonesia Vs Guinea U-23, Pertandingan Tertutup hingga Menjaga Kebugaran

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. ANTARA/PSSI
Menjelang Timnas Indonesia Vs Guinea U-23, Pertandingan Tertutup hingga Menjaga Kebugaran

Timnas Indonesia memperjuangkan peluang terakhir bertanding melawan Guinea di babak play-off pada Kamis, 9 Mei 2024 untuk lolos ke Olimpiade Paris


Jelang Laga Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Pelatih Kaba Diawara Memilih Berhati-hati

1 hari lalu

Pelatih Guinea U-23 Kaba Diawara. Twitter @@fgfofficiel.
Jelang Laga Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Pelatih Kaba Diawara Memilih Berhati-hati

Laga Indonesia vs Guinea akan tersaji pada playoff cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024. Kaba Diawara menilai Indonesia tim terorganisasi.