TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia gagal meraih kemenangan saat menjamu Tanzania dalam laga uji coba internasional di Stadion Madya, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu, 2 Juni 2024. Laga tersebut berakhir imbang 0-0.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku tidak mempermasalahkan hasil akhir tersebut. Ia menilai target pertandingan tersebut adalah untuk melihat kondisi fisik dan kebugaran para pemainnya.
Pelatih asal Korea Selatan itu menyoroti dua hal dalam permainan Timnas Indonesia yang harus dibenahi sebelum bertanding menghadapi Irak. "Memang seperti apa yang dibicarakan sebelumnya, hasil akhir tidak begitu penting. Saya hanya ingin melihat keseluruhan kondisi pemain, fisik, dan juga lainnya," ucap Shin Tae-yong.
"Saya juga akan mengevaluasi performa para pemain di pertandingan tadi. Termasuk soal sentuhan bola yang kurang dan komunikasi antarpemain juga," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers setelah pertandingan.
Laga melawan Timnas Tanzania memang jadi agenda persiapan pasukan Garuda menuju duel lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan tak masuk hitungan FIFA. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan akan menjamu Timnas Irak dan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 6 dan 11 Juni 2024.
"Memang para pemain merasakan capek dan performa di pertandingan juga masih kurang. Tetapi dengan selesai laga ini pastinya akan meningkat cepat dan baik," kata Shin Tae-yong. "Apalagi besok istirahat seharian, dan tanggal 4 dan 5 (Juni 2024) itu baru masuk periode pengkondisian (lawan Irak). Saya akan mempersiapkan tim lebih baik."
"Memang Irak tim terbaik di grup, skuad mereka sangat bagus, bukan lawan mudah bagi kami. Tetapi ini laga kandang, jadi saya akan memaksimalkan semuanya agar di laga nanti dapat hasil baik," kata pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Pertandingan menjamu Timnas Irak dan Filipina akan menjadi laga terakhir pasukan Garuda di Grup F pada ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia masih berpeluang besar lolos ke ronde ketiga sebab menempati posisi dua klasemen sementara di bawah Irak, dan hanya butuh tambahan tiga poin dari dua duel tersisa.