TEMPO.CO, Jakarta - Duel Turki vs Portugal akan tersaji pada pertandingan kedua babak penyisihan Grup F Euro 2024 atau Piala Eropa 2024. Laga ini akan berlangsung di Signal Iduna Park pada Sabtu, 22 Juni 2024, pada pukul 23.00 WIB dan disiarkan langsung oleh RCTI dan layanan streaming Vision+.
Turki saat ini berada di puncak Grup F pada klasemen Euro 2024 dan secara konsisten mendapatkan performa terbaik selama setahun terakhir. Tim Turki itu berhasil melewati Georgia dengan skor nyaman 3-1 dan akan percaya diri untuk menghadapi Portugal.
Portugal, di sisi lain, berada di posisi kedua grup dan akan berusaha memperpanjang rekor kemenangan saat menghadapi Turki. Raksasa Iberia mengalahkan Republik Ceko dengan skor tipis 2-1 di pertandingan sebelumnya dan akan berusaha mencapai hasil serupa akhir pekan ini.
Berita Terkini Tim
Turki menjadi tim kedua dalam sejarah Kejuaraan Eropa yang memasukkan dua remaja, Arda Guler dan Kenan Yildiz, 19 tahun, di barisan pemain awal mereka. Kedua pemain tersebut akan terus bermain di sayap melawan Portugal.
Di kubu Turki, kapten Hakan Calhanoglu akan beroperasi mengisi peran lini tengah yang lebih dalam bersama Kaan Ayhan. Meski begitu, pelatih Vincenzo Montella mungkin mempertimbangkan untuk mengganti Ayhan dengan Salih Ozcan dari Borussia Dortmund atau Okay Yokuslu dari West Bromwich Albion.
Zeki Celik dan Merih Demiral akan kembali ke lini pertahanan jika diperlukan. Roberto Martinez kemungkinan akan tetap memainkan empat bek Muldur, Samet Akaydin, Abdulkerim Bardakci dan Ferdi Kadioglu. Sementara itu, Orkun Kokcu dari Feyenoord dapat mempertahankan tempatnya di peran nomor 10 di depan pemain Lille, Yusuf Yazici.
Di kubu Portugal, pelatih Roberto Martinez bisa tetap menggunakan sistem 3-4-3 yang diterapkan melawan Republik Ceko. Formasi ini membuat Nuno Mendes beroperasi di sisi kiri tiga bek di samping Pepe dan Ruben Dias, saat Diogo Dalot dan Joao Cancelo menempati posisi bek sayap.
Vitinha tampil sebagai pemain terbaik terakhir kali dan diperkirakan akan mempertahankan posisinya sebagai starter di lini tengah bersama Bruno Fernandes. Ini memaksa Joao Palhinha, Joao Neves dan Ruben Neves untuk memulai sebagai pemain pengganti sekali lagi.
Pada usia 39 tahun, Ronaldo akan berusaha menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Kejuaraan Eropa akhir pekan ini dan akan memimpin lini depan yang diisi Bernardo Silva di kanan dan Rafael Leao di sisi kiri serangan.
Head to Head Turki vs Portugal
- Portugal memiliki rekor sejarah yang sangat baik melawan Turki dan telah memenangkan tujuh dari sembilan pertandingan yang dimainkan antara kedua tim, dibandingkan dengan dua kemenangan milik Turki.
- Portugal memiliki rekor luar biasa melawan Turki di kompetisi UEFA Euro dan telah memenangkan ketiga pertandingan mereka, mencetak lima gol dan menjaga clean sheet di ketiga pertandingan.
- Turki memenangkan pertandingan pertama mereka di Euro 2024 melawan Georgia dan bisa memenangkan dua pertandingan pertama mereka dalam satu edisi turnamen untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
- Portugal hanya kalah satu kali dari sembilan pertandingan terakhir mereka di babak grup Piala Eropa. Satu-satunya kekalahan mereka selama periode ini terjadi dengan skor 4-2 melawan Jerman pada tahun 2021.
Timnas Turki. REUTERS
Perkiraan Susunan Pemain
Turki: Gunok; Muldur, Akaydin, Bardakci, Kadioglu; Ozcan, Calhanoglu; Guler, Kokcu, Yildiz; Yilmaz
Portugal: Costa; Pepe, Dias, Mendes; Dalot, Fernandes, Vitinha, Cancelo; Bernardo, Ronaldo, Leao
Prediksi Turki vs Portugal
Portugal memiliki sejumlah pemain bintang di barisan skuad dan perlu bekerja keras untuk membuktikan potensi mereka di Euro 2024. Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes sedang dalam performa yang baik dan akan berusaha menunjukkan performa mereka di pertandingan ini.
Turki dapat terhindar dari kekalahan dan harus berusaha sekuat tenaga untuk menahan serangan Portugal. Kedua tim sama-sama seimbang di atas kertas dan bisa saja laga berakhir tanpa pemenang. Prediksi: Turki 2-2 Portugal.
SPORTSKEEDA | SPORTSMOLE
Pilihan Editor: Duel Turki vs Portugal di Euro 2024, Roberto Martinez Waspadai Tekanan Suporter Tim Bintang Bulan Sabit
