TEMPO.CO, Jakarta - Media-media dunia menyebutnya sebagai efek sentuhan magis Lionel Messi. Beberapa saat setelah Lamine Yamal dan Dani Olmo mencetak gol untuk membawa Timnas Spanyol ke final Euro 2024, muncul foto keduanya dari masa lalu, saat berada satu frame dengan Lionel Messi.
Lamine Yamal dan Dani Olmo sama-sama mencetak gol untuk memastikan Spanyol menang 2-1 di babak semifinal, Rabu dinihari, 11 Juli. Di tengah derasnya sanjung puji untuk kedua pemain muda ini, jagad media sosial dihebohkan dengan kemunculan foto kedua pemain dari masa lalu, bersama-sama legenda Barcelona Lionel Messi.
Awalnya muncul foto Messi, yang masih berusia 20 tahun, tengah memandikan Lamine Yamal yang saat itu masih bayi. Foto yang diambil di ruang ganti Barcelona itu merupakan bagian dari acara amal bersama surat kabar Spanyol, Diario Sport, untuk menggalang dana bagi kegiatan amal, termasuk UNICEF.
Itu foto biasa saja sebenarnya. Namun, hal itu menjadi luar biasa karena Yamal, yang kini berusia 16 tahun, kemudian mengikuti jejak kehebatan Messi di Barcelona dan kini menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Euro.
Sihir Messi tampaknya tak hanya sampai di situ. Tak lama setelah foto Messi dan Yamal beredar, muncul pula foto Messi dengan Dani Olmo saat masih anak-anak. Foto yang beredar di media sosial itu memperlihatkan Messi berpose dengan Olmo muda, pada waktu yang sama dengan pemotretan amal dengan bayi Yamal. Hal itu terlihat dari pakaian yang dipakai Messi.
Dengan rambut pirang panjang yang menyamai panjang rambut Messi, Olmo terlihat hampir tidak dapat dikenali dibandingkan dengan penampilannya selama Euro.
Saat melawan Belanda, Olmo, yang bermain untuk RB Leipzig, membawa Spanyol unggul hanya beberapa menit setelah Yamal menyamakan kedudukan. Sebuah umpan dari Jesus Navas mengalah ke Olmo, yang berada di tepi kotak penalti.
Dengan satu sentuhan untuk menguasai bola, sentuhan kedua mengatasi serangan Aurelien Tchouameni, Olmo melakukan sentuhan ketiganya dengan satu tembakan mendatar ke depan gawang yang tidak mampu dihalau oleh Jules Kounde. Gol.
Olmo belum pernah bermain sepak bola senior di Spanyol. Namun, ia memulai karier mudanya di tim Espanyol sebelum pindah ke Catalunya untuk bergabung dengan Akademi La Masia milik Barcelona.
Namun, secara mengejutkan ia pindah ke klub Kroasia, Dinamo Zagreb, pada usia 16 tahun. Di sana ia bermain untuk tim kedua mereka selama dua tahun sebelum akhirnya mendapatkan tempat di tim utama.
Olmo bergabung dengan RB Leipzig pada Januari 2020 dengan biaya transfer sebesar 17 juta poundsterling. Namun, ia bisa saja pindah pada musim panas ini dengan klausul pelepasan senilai 51 juta poundsterling dalam kontraknya yang akan berakhir pada 15 Juli.
Kecemerlangan Olmo, juga Lamine Yamal, membawa Spanyol ke final Euro keempatnya. Mereka akan menghadapi Inggris di Olympiastadion, Berlin, pada hari Minggu waktu setempat atau Senin dinihari, 15 Juli 2024. Sentuhan magis Lionel Messi dianggap mewarnai kisah kedua bintang muda ini.
MIRROR | SKY
Pilihan Editor: Pernah Disebut Tim Anak-anak, Spanyol Berhasil ke Final Euro 2024