TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia U-19 akan kedatangan amunisi pemain naturalisasi baru. Ketiga pemain tersebut adalah Mauresmo Hinoke, Tim Geypens, dan, Dion Markx. Sebelumnya, ketiga pemain tersebut diikutsertakan oleh pelatih Indra Sjafri berlaga di ajang Maurice Revello Tournament untuk diseleksi.
Mauresmo, Geypens, dan Dion akan menambah daftar pemain keturunan yang dinaturalisasi PSSI untuk Timnas Indonesia. Sebelumnya, sudah ada 11 pemain naturalisasi yang telah mencatatkan caps bersama Tim Merah Putih di turnamen resmi. Jens Raven menjadi nama teranyar yang telah menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI), tetapi belum bermain.
Ketiga pemain tersebut bakal diproyeksikan untuk membela Timnas U-19 Indonesia di kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Tim asuhan Indra Sjafri saat ini akan lebih dulu berpartisipasi dalam ajang ASEAN U-19 Boys Champions atau Piala AFF U-19. Berikut profl singkat ketiganya.
1. Mauresmo Hinoke
Dilansir dari Transfermarkt, Hinoke Mauresmo Johannes Jacob Danny Silvinho lahir di Breda, Belanda, pada 26 Februari 2005. Ia memiliki tinggi 175 cm dan berposisi sebagai gelandang tengah. Hinoke yang memiliki kaki dominan bagian kanan kini tergabung dengan klub asal Belanda, FC Dordrecht U-21.
Hinoke mengawali karier sepakbolanya dari klub muda lokal Belanda, yaitu Baronie Youth. Pada musim 2020/2021, dirinya pindah ke akademi Dordrecht. Semusim berselang, Hinoke dipromosikan ke tim Dordrecht U-17. Pada 1 Juli 2022, dirinya dipromosikan lagi ke tim Dordrecht U-18.
Setelah penampilan impresifnya di tim U-18, dirinya dipromosikan langsung ke tim Dordrecht U-21 pada 1 Juli 2023. Selama bermain di liga kelompok umur, dirinya telah mencatatkan 955 menit bermain dan mencetak 3 gol dari 18 pertandingan.
2. Dion Markx
Dion Markx lahir dengan nama Dion Wilhelmus Eddy Markx. Ia lahir pada 29 Juni 2005 di Belanda. Pemain berposisi sebagai bek tengah ini memiliki dominan kaki kanan dan tinggi 188 cm. Saat ini, Dion tergabung di klub Belanda, NEC Nijmegen U-21.
Perjalanan karier sepakbola Dion dimulai di klub lokal, SV Spero Youth. Pada 2014, dirinya pindah ke Vitesse Youth. Setelah tujuh tahun berseragam Vitesse, Dion kemudian berlamuh ke Nec Nijmegen U-17. Setahun berselang, dirinya dipromosikan ke NEC U-18. Pada 1 Juli 2023, Dion berkesempatan promosi ke klub NEC U-21. Selama bermain di liga kelompok umur, Dion telah bermain sebanyak 2.780 menit. Selain itu, ia berhasil mencatatkan dua gol dari 36 kali penampilannya.
3. Tim Geypens
Tim Henri Victor Geypens atau yang lebih dikenal sebagai Tim Geypens lahir di Oldenzaal Belanda. Pemuda berpostur 184 cm ini lahir pada 21 Juni 2005. Sebagai pemain berposisi fullback kiri, ia tergolong memiliki postur yang tinggi. Kini ia bermain untuk klub Divisi 2 Belanda, FC Emmen.
Geypens mengawali karier di akademi FC Twente. Ia menimba ilmu di sana hingga masuk ke tim FC Twente U-21. Pada 1 Juli 2024, ia pindah ke FC Emmen dengan status bebas transfer. Selama berkarir di liga kelompok umur, bakal pemain Timnas Indonesia ini mencatatkan 5.016 menit bermain dengan torehan 2 gol dan 3 asis dari 65 pertandingan.
ANANDA RIDHO SULISTYA | RANDY FAUZI FEBRIANSYAH
Pilihan Editor: Kata Menpora Dito Ariotedjo Soal Tiga Celon Pemain Naturalisasi Timnas U-19 Indonesia
