TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta tetap lolos ke semifinal Piala Presiden 2024 meski menelan kekalahan dari Bali United pada laga pamungkas Grup B. Bertarung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat malam, 26 Juli 2924, Macan Kemayoran menyerah dengan skor telak 0-3.
Gol-gol Bali United yang bersarang ke gawang Persija diciptakan Brandon Wilson pada menit ke-20, Made Tito pada menit ke-58, dan Muhammad Ramhat pada menit ke-63. Untungnya, wakil ibu kota itu sudah memastikan tiket ke babak empat besar Piala Presiden 2024, bahkan sebelum kick-off.
Persija Jakarta lolos juga karena pesaing mereka, Madura United, beberapa jam sebeumnya kalah 0-5 dari Arema FC. Koleksi 4 poin Persija Jakarta tak mungkin lagi dikejar Laskar Sapeh Kerrab. Sedangkan Bali United memetik kemenangan perdana di turnamen pramusim ini.
Jalannya pertandingan
Baik Bali United maupun Persija Jakarta merombak habis susunan starter mereka mengingat pertandingan ini tak lagi menentukan. Persija, yang sudah dipastikan lolos ke semifinal, banyak menurunkan pemain muda, bahkan Zahaby Gholy yang masih berusia 15 tahun.
Persija Jakarta kesulitan mengembangkan permainan menghadapi beberapa pemain senior Bali United. Sang tuan rumah memang dominan pada 45 menit pertama. Meskipun bukan tim utama, Serdadu Tridatu masih dihuni wajah berpengalaman macam Yabes Roni, Muhammad Rahmat, dan Privat Mbarga.
Pada menit kesepuluh, Privat nyaris memecah kebuntuan lewat tembakan kejutan dari luar kotak penalti. Tapi, bola masih tipis di sisi gawang. Sepuluh menit berselang, Bali United berhasil unggul. Sepakan akrobatik Muhammad Rahmat menghantam mistar, tapi bola muntah mampu ditanduk Brandon Wilson ke gawang Cahya Supriadi.
Memimpin 1-0, Bali United terus menekan. Pada menit ke-22, sebuah umpan Yabes Roni dibelokkan Ondrej Kudela dan hampir menjadi gol bunuh diri. Untungnya, Cahya Supriadi bisa bereaksi cepat.
Rahmat Arjuna kemudian lolos di menit ke-36, tapi sepakannya masih melenceng. Sebelum turun minum, tandukan Muhammad Rahmat menyambut sepak pojok Yabes Roni masih membentur tiang.
Babak kedua
Persija Jakarta memasukkan sederet pemain inti, seperti Witan Sulaeman, Hanif Sjahbandi, hingga Gustavo Almeida. Namun, performa mereka belum membaik.
Bali United justru mampu menambah dua gol untuk kian menjauh. Pada menit ke-58, Made Tito melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, yang tak bisa diantisipasi sempurna oleh kiper Cahya Supriadi.
Lima menit berselang, giliran Muhammad Rahmat yang mencatatkan nama di papan skor. Penyerang sayap gaek itu lolos dari perangkap offside dan tanpa kesulitan menceploskan bola ke gawang Persija.
Bali United kehilangan Brandon Wilson akibat kartu merah pada menit ke-72, tapi mereka masih bisa menjaga keseimbangan permainan. Di sisi lain, Persija Jakarta mulai lebih agresif jelang akhir laga, namun tetap buntu. Beberapa peluang dari Gustavo Almeida, Rayhan Hannan, dan Riko Simanjuntak belum menemui sasaran.
Susunan pemain utama
Bali United: Fitrul Dwi Rustapa; Made Andhika, Brandon Wilson, Komang Tri, Yabes Roni, Kadek Agung, Sidik Saimima, Made Tito, Rahmat Arjuna, Privat Mbarga, M Rahmat;
Pelatih: Stefano Cugurra
Persija Jakarta: Cahya Supriadi; Raka Cahyana, Ondrej Kudela, M Ferarri, Akbar Arjunsyah, Alwi Fadilah, Resky Fandi, Zahaby Gholy, Aditya Warman, Rayhan Hannan, Aji Kusuma;
Pelatih: Carlos Pena
Pilihan Editor: Piala AFF U-19 2024: Head-to-Head Timnas U-19 Indonesia vs Malaysia, Garuda Muda Dihantui Rekor Buruk
