TEMPO.CO, Malang - Seluruh pemain asing yang baru direkrut akan diturunkan pelatih Joko Susilo saat Arema Cronus menjamu Gresik United dalam laga pembuka Grup A turnamen Piala Jenderal Sudirman, yang dilangsungkan di Stadion Kanjuruhan, Selasa malam, 10 November 2015.
Tiga pemain asing yang baru direkrut adalah bekas pemain Semen Padang asal Argentina, Esteban Vizcarra, serta duo Spanyol, Fransisco Insa alias Kiko dan Antonio Jose Espinosa Mossi. Insa dan Espinosa diperkenalkan di Hotel Ijen Suites, Kota Malang, Senin siang, 9 November 2015. Esteban berpengalaman bermain di Indonesia. Sedangkan Kiko dan Espinosa sama sekali pemain sepak bola debutan di Tanah Air.
Menurut Joko, tim Singo Edan memang membutuhkan tiga pemain asing untuk menggantikan peran Fabiano Beltrame, Lancine Kone, dan Morimakan Koita, masing-masing untuk posisi belakang, tengah, dan depan. “Sekarang kuota pemain asing sudah komplet dan mereka bisa diturunkan melawan Gresik nanti,” ujarnya.
Selepas mengikuti Piala Presiden, manajemen Arema memutus kontrak Lancine Kone dan Morimakan Koita. Joko optimistis kehadiran ketiga pemain asing itu meningkatkan kekuatan Arema.
Sebelum merekrut mereka, Arema sempat menyeleksi empat pemain asing, yakni Abanda Herman, Banaken Bosoken, Patrice Nzekou, dan Sackie Teah Doe. Mereka diseleksi pada pekan terakhir Oktober lalu dan mereka gagal menunjukkan kualitas yang dibutuhkan Arema.
Baca Juga:
Militansi dan fanatisme Aremania menjadi alasan utama Espinosa mau berkarier di Malang. Meski awam di jagat persepakbolaan Indonesia, Espinosa bertekad menunjukkan permainan terbaik dan membawa Arema menjadi kampiun Piala Jenderal Sudirman.
“Jujur, saya belum tahu Arema, tapi yang saya tahu adalah Aremania yang terkenal sebagai suporter yang bagus. Saya tak sabar melihat mereka (Aremania) beraksi dan saya ingin persembahkan gelar juara bagi mereka,” kata Espinosa, 29 tahun.
ABDI PURMONO