Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cetak Hattrick Lawan Kamboja, Saddil: Luar Biasa!

image-gnews
Para pemain timnas Indonesia U-19 berlatih di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI Yogyakarta, 18 Agustus 2016. Antara/Andreas Fitri.
Para pemain timnas Indonesia U-19 berlatih di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI Yogyakarta, 18 Agustus 2016. Antara/Andreas Fitri.
Iklan

TEMPO.CO, Hanoi - Gelandang serang tim nasional Indonesia di bawah usai 19 tahun atau U-19 Saddil Ramdani mengaku puas bisa mencetak tiga gol atau hattrick ke gawang Kamboja. Ditambah gol Muhammad Rafli, tim berjuluk Garuda Muda itu mengalahkan Kamboja dengan skor 4-3.

"Laga yang luar biasa. Saya persembahkan tiga gol untuk keluarga saya," kata Saddil usai laga melalui siaran pers Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Selasa, 20 September 2016.

Gol terakhir Saddil di menit ke-92 menjadi penentu kemenangan Indonesia atas Kamboja di stadion Vietnam Youth Football Training Centre, Hanoi. Kamboja tampil cukup agresif, mulai mencetak gol lebih dulu hingga mampu menyamakan kedudukan 3-3 di menit 73.

Sayangnya perjuangan Saddil dan kawan-kawan di Piala AFF 2016 harus berakhir di fase grup. Garuda Muda gagal melaju hingga partai semifinal lantaran menelan tiga kekalahan beruntun di laga awal. Meski begitu, Saddil mengaku bersyukur bisa terpilih mewakili Indonesia di ajang Piala AFF 2016 U-19. "Ini pengalaman pertama dan berharga untuk saya," kata gelandang klub ASIFA itu.

Saddil pun bertekad memperbaiki penampilannya di ranah sepak bola Tanah Air. Saddil ingin menembus jajaran tim nasional lagi, baik timnas U-22 bahkan senior.

Pelatih timnas U-19 Eduard Tjong memuji penampilan Saddil dan kawan-kawan. Menurut pelatih asal Surakarta itu, timnas U-19 tampil dengan penuh semangat, tak kenal takut, dan tak kenal menyerah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Meski tim lawan bisa menyamakan kedudukan karena timnas kurang fokus dan kendala konsentrasi," kata Eduard.

Eduard mengaku sudah mengevaluasi penampilan timnas selama tampil di Piala AFF 2016. Menurut dia, tim nasional U-19 selalu lemah di babak kedua. Dia juga mencatat kelemahan organisasi permainan tim.

Menurut Eduard, hal tersebut dikarenakan jam terbang atau pengalaman bermain di laga internasional yang sangat minim. Meski begitu dia menilai timnas U-19 punya potensi yang cukup besar bagi Indonesia. "Banyak pemain yang masih bisa ikut lagi untuk proyeksi timnas U-19 tahun depan," kata dia.

INDRA WIJAYA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Ilaix Moriba, Mantan Pemain Barcelona yang Siap Gempur Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

52 menit lalu

Ilaix Moriba. Mutsu Kawamori/AFLO
Profil Ilaix Moriba, Mantan Pemain Barcelona yang Siap Gempur Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

Profil Ilaix Moriba, eks pemain Barcelona yang dipanggil Guinea U-23 untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada playoff Olimpiade Paris 2024.


Profil Mory Keita, Kiper Berusia 18 Tahun yang Berpotensi Dimainkan saat Guinea Hadapi Timnas U-23 Indonesia

1 jam lalu

Mory Keita. X.com/MoryKeita16
Profil Mory Keita, Kiper Berusia 18 Tahun yang Berpotensi Dimainkan saat Guinea Hadapi Timnas U-23 Indonesia

Mory Keita adalah kiper utama Guinea berpeluang besar dimainkan saat menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada playoff Olimpiade Paris 2024.


Timnas Indonesia Diminta Bermain Lebih Kolektif saat Hadapi Guinea

2 jam lalu

Pemain belakang tim U-23 Indonesia, Alfeandra Dewangga (tengah) mengikuti sesi latihan Timnas Indonesia U-23 menjelang playoff Indonesia vs Guinea. Tim U-23 Indonesia akan melawan Guinea pada play-off Olimpiade Paris 2024, Kamis malam, 9 Mei 2024 di Clairefontaine, Prancis. PSSI.org
Timnas Indonesia Diminta Bermain Lebih Kolektif saat Hadapi Guinea

Pengamat sepak bola Mohammad Kusnaeni menilai Guinea bukan tim yang terorganisassi dengan bagus. Celah untuk Timnas Indonesia?


Indonesia vs Guinea: Absennya Justin Hubner Mulai Buat Shin Tae-yong Cemas

3 jam lalu

Justin Hubner. pssi.org
Indonesia vs Guinea: Absennya Justin Hubner Mulai Buat Shin Tae-yong Cemas

Absennya Justin Hubner diakui Shin Tae-yong mempengaruhi kekuatan lini belakang Timnas U-23 Indonesia.


5 Destinasi Wisata Guinea di Barat Afrika

3 jam lalu

Taman Nasional Haut Niger. nationalparks.africa
5 Destinasi Wisata Guinea di Barat Afrika

Mungkin masih sedikit yang mengenal Guinea di bagian barat Afrika, dengan kota terbesarnya adalah Conakry. Ini 5 destinasi wisata unggulannya.


Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

4 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Ivar Jenner (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. Ivar menjadi satu-satunya penyumbang gol Indonesia dalam laga tersebut. ANTARA/PSSI
Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Simak kondisi terbaru kedua tim menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea yang diprediksi bakal berjalan ketat.


Singgung Soal Marselino Ferdinan yang Dikritik Netizen karena Egois, Ini Kata Shin Tae-yong

4 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. ANTARA/PSSI
Singgung Soal Marselino Ferdinan yang Dikritik Netizen karena Egois, Ini Kata Shin Tae-yong

Pelatih Shin Tae-yong mengomentari soal Marselino Ferdinan menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada playoff Olimpiade Paris 2024.


Jelang Duel Indonesia vs Guinea, Pelatih Kaba Diawara Fokus Benahi Mental dan Fisik

16 jam lalu

Para pemain Timnas Guinea U-23 berfoto di sela latihan menjelang duel lawan Timnas Indonesia, di Stadion Clairefontaine, Prancis, 7 Mei 2024. X/fgfofficiel
Jelang Duel Indonesia vs Guinea, Pelatih Kaba Diawara Fokus Benahi Mental dan Fisik

Pelatih Timnas U-23 Guinea, Kaba Diawara, mengaku para pemainnya sudah siap untuk menghadapi Indonesia pada laga play-off Olimpiade Paris 2024.


Menjelang Timnas Indonesia Vs Guinea U-23, Pertandingan Tertutup hingga Menjaga Kebugaran

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. ANTARA/PSSI
Menjelang Timnas Indonesia Vs Guinea U-23, Pertandingan Tertutup hingga Menjaga Kebugaran

Timnas Indonesia memperjuangkan peluang terakhir bertanding melawan Guinea di babak play-off pada Kamis, 9 Mei 2024 untuk lolos ke Olimpiade Paris


Jelang Laga Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Pelatih Kaba Diawara Memilih Berhati-hati

1 hari lalu

Pelatih Guinea U-23 Kaba Diawara. Twitter @@fgfofficiel.
Jelang Laga Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Pelatih Kaba Diawara Memilih Berhati-hati

Laga Indonesia vs Guinea akan tersaji pada playoff cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024. Kaba Diawara menilai Indonesia tim terorganisasi.