TEMPO.CO, Banjarmasin - Tim sepak bola asal Kota Banjarmasin, Barito Putera, bertekad membungkam Persija Jakarta, tim yang belum terkalahkan, dalam laga lanjutan Torabica Soccer Championship 2016 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Ahad malam, 29 Mei 2016.
Asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, optimistis anak asuhannya bisa mencuri poin penuh atas Persija. Dia telah menginstruksikan pemainnya kompak dalam bertahan serta kreatif membangun serangan ke jantung pertahanan lawan.
Yunan berharap para pemain menerapkan pola yang sama saat sukses melumat Gresik United 3-1 di Stadion 17 Mei, Ahad dua pekan lalu. “Kami akan memainkan ritme pertandingan,” katanya kepada Tempo sebelum jumpa pers di Stadion 17 Mei, Sabtu, 28 Mei 2016.
Yunan juga telah meminta para pemain mewaspadai sejumlah pemain kunci Persija. Di antaranya pemain senior semacam Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan, dan Hong Soon-hak di lini tengah. Dia juga mengingatkan bahwa permainan Persija semakin hidup dengan modal kombinasi pemain senior dan pemain muda.
Sejumlah pemain muda Persija, seperti gelandang sayap Ismed, sering naik memberikan umpan crossing. Namun Yunan optimistis bisa memenangi pertandingan di kandang.
Yunan enggan memastikan apakah Agi Pratama diturunkan sejak menit awal pertandingan. Agi menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol kemenangan Barito atas Gresik United. Kalaupun Agi turun sebagai pemain pengganti, Yunan berharap Agi bisa mengubah jalannya pertandingan, seperti saat tampil melawan Gresik United. “Agi memang sedang top performance,” ujarnya.
Adapun pelatih kepala Barito Putera, Mundari Karya, mengatakan dua pemain inti Barito, Ricky Rizaldi Pora dan Deddy Hartono, ada kemungkinan tidak masuk line-up karena cedera. “Saya minta anak-anak percaya diri. Kami tahu betul apa yang menjadi kekuatan Persija.”
Pelatih Persija, Paulo Camargo, juga menargetkan kemenangan atas Barito Putera. Camargo menginstruksikan Ismed Sofyan dan kawan-kawan fokus bermain selama 90 menit.
Menurut dia, misi mencuri poin penuh di kandang Barito Putera tentu perlu perjuangan ekstra. Kendati Barito didominasi pemain muda, Camargo enggan meremehkan kekuatan klub tersebut. “Ini misi sulit,” ucapnya. Paulo tak menampik bahwa Barito merupakan klub dengan pemain-pemain yang bagus. “Saya minta para pemain bermain bagus saja.”
DIANANTA P. SUMEDI