2 Bobotoh Persib Tewas di Piala Presiden, Arema FC: Semoga Jadi Kasus Terakhir

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Sabtu, 18 Juni 2022 19:27 WIB

Dua suporter atau bobotoh yang meninggal saat menyaksikan laga Persebaya vs Persib di ajang Piala Presiden 2022 di GBLA, Bandung, 17 Juni. (Instagram/@officialvpc)

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Arema FC menyampaikan rasa duka cita mendalam atas wafatnya bobotoh Persib Bandung akibat berdesakan saat akan menonton laga antara melawan Persebaya Surabaya di ajang Piala Presiden, Jumat, 17 Juni 2022.

Media Officer Arema FC Sudarmaji mengatakan bahwa meninggalnya dua orang suporter Persib Bandung sebelum laga yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api tersebut menjadi duka bersama dunia sepak bola Indonesia.

"Sebagai sesama insan sepak bola, tentu ini juga menjadi duka bagi Arema FC. Semoga amal ibadah korban yang meninggal diterima di sisi-Nya," kata Sudarmaji di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu.

Sudarmaji menambahkan, insiden yang terjadi pada Jumat (17 JUni) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api tersebut diharapkan bisa menjadi yang terakhir kalinya dan tidak lagi terjadi di Indonesia.

"Harapannya tentu saja ini menjadi yang terakhir. Ini menjadi cambuk bagi kita semua untuk instrospeksi agar kejadian serupa tidak terulang," ujarnya.

Pada 17 Juni 2022, dua orang suporter Persib Bandung tewas diduga akibat berdesakan pada saat mengantre untuk memasuki Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Para penonton itu disebutkan berdesakan untuk bisa segera masuk ke dalam stadion.

Dua orang pemuda yang menjadi korban meninggal dunia akibat membludaknya antrean penonton tersebut merupakan Bobotoh bernama Ahmad Solihin asal Cibaduyut dan Sopiana Yusup anggota Viking asal Bogor.

Peristiwa itu terjadi pada saat laga antara Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya yang merupakan pertandingan dalam Grup C turnamen pramusim Piala Presiden 2022.

Apa Kata Menpora?

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meminta PSSI serta PT Liga Indonesia Baru (LIB), penyelenggara turnamen pramusim Piala Presiden 2022, untuk menyelidiki kasus wafatnya 2 bonotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung.

"SOP yang berlaku di stadion ketika itu harus dievaluasi. Pemerintah akan menunggu laporan resmi dari PSSI dan PT LIB. Tidak boleh ini terulang lagi karena pertandingan masih banyak yang harus dilakukan. Kesiapan panitia daerah juga harus dipastikan pada setiap pertandingan," ujar Menpora dikutip dari rilis, Sabtu.

Politisi Partai Golkar itu pun memerintahkan PSSI dan LIB untuk memastikan keamanan pelaksanaan penyisihan grup Piala Presiden 2022 di tiga stadion lain yaitu Stadion Manahan (Solo), Stadion Segiri (Samarinda) dan Stadion Kanjuruhan (Malang).

Semuanya dilakukan agar keselamatan penonton yang hadir langsung di stadion dapat terjamin.

Menpora Zainudin Amali pun menyatakan duka cifa mendalam atas peristiwa tersebut.

Pria asal Gorontalo tersebut prihatin, apalagi Piala Presiden merupakan turnamen sepak bola nasional pertama yang dapat dihadiri penonton dalam dua tahun terakhir.

"Tentu kita prihatin atas kejadian ini. Padahal pertandingan sepak bola baru saja diizinkan dihadiri penonton langsung di stadion," tutur Zainudin.

Komdis PSSI Akan Usut

PSSI sudah menyatakan bahwa mereka, melalui Komite Disiplin, akan menginvestigasi peristiwa maut tersebut.

Ketua Komite Disiplin PSSI Erwin mengatakan, pihak kepolisian sejatinya menetapkan kapasitas maksimal Stadion GBLA adalah 15.000 penonton pada laga Piala Presiden 2022.

Akan tetapi, jika melihat dari tayangan televisi, PSSI menduga jumlah penonton di GBLA saat pertandingan Persib kontra Persebaya lebih banyak dari itu.

"Kalau kita melihat stadion yang penuh, amat mungkin itu over capacity. Lalu di mana kesalahannya? Apakah panitia mencetak tiket tidak sesuai dengan regulasi, atau panpel yang tidak siap? Kami akan mendalami semuanya," kata Erwin.

Adapun PSSI mengungkapkan, berdasarkan laporan dari panitia, dua suporter itu meninggal karena terjatuh dan terinjak.

Baca Juga: 6 Fakta Soal Meninggalkany 2 Bobotoh Persib Bandung di Laga Piala Presiden 2022

Selalu
update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Lewat Dubes Jepang, Menpora Ikut Lobi Klub Justin Hubner Agar Bisa Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia

6 jam lalu

Lewat Dubes Jepang, Menpora Ikut Lobi Klub Justin Hubner Agar Bisa Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia

Menpora Dito Aritedjo menyampaikan permintaan agar Cerezo Osaka melepas Justin Hubner ke Timnas U-23 Indonesia untuk laga lawan Guinea.

Baca Selengkapnya

Menpora Minta Dukungan Pemerintah Jepang untuk Ikut Dorong Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner Perkuat Timnas Indonesia U-23

13 jam lalu

Menpora Minta Dukungan Pemerintah Jepang untuk Ikut Dorong Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner Perkuat Timnas Indonesia U-23

Menpora Dito Ariotedjo minta dukungan Pemerintah Jepang agar ikut mendorong Cerezo Osaka untuk izinkan Justin Hubner memperkuat Timnas Indonesia U-23.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

19 jam lalu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

1 hari lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

3 hari lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Semangat Pemain

4 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Semangat Pemain

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi semangat pemain Timnas U-23 Indonesia saat melawan Irak pada memperebutkan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora Bakal Kebut Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main di Kuaifikasi Piala Dunia 2026?

5 hari lalu

Menpora Bakal Kebut Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main di Kuaifikasi Piala Dunia 2026?

Menpora Dito Ariotedjo berbicara soal peluang Calvin Verdonk dan Jens Raven tampil bersama Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Jika Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Bagaimana Soal Anggaran yang Disiapkan Pemerintah?

5 hari lalu

Jika Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Bagaimana Soal Anggaran yang Disiapkan Pemerintah?

Menpora Dito Ariotedjo menjelaskan soal anggaran pemerintah jika Timnas U-23 Indonesia lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya