TEMPO.CO,- Pemain naturalisasi Diego Michiels secara tiba-tiba mengajukan surat pengunduran diri kepada manajemen Pelita Jaya, Kamis 29 Desember 2011. Menurut manajer Pelita Jaya, Lalu Mara Satria Wangsa, Diego mundur karena mendapat ancaman dari pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Lalu Mara mengungkapkan Diego dan pemain naturalisasi Pelita Jaya dipanggil dan diancam melalui telepon oleh penanggung jawab tim nasional PSSI Bernhard Limbong. Informasi soal adanya ancaman itu diperoleh Lalu Mara dari Mantan Ketua Badan Tim Nasional Iman Arief. “Dari pemain yang dipanggil itu hanya Diego yang memenuhi panggilan,” kata Lalu Mara saat dihubungi pada Sabtu, 31 Desember 2011.
Siapa saja pemain yang diundang Limbong? Selain Diego, menurut Lalu Mara, ada Greg Nwokolo, Victor Igbonefo, Jhonny Van Beukering atau Rubern Wuarbanaran. "Ternyata hanya Diego yang datang," ujarnya.
Menurut Lalu Mara, Diego yang tidak dijelaskan maksud pemanggilan itu oleh Limbong disodori surat dan diminta menekennya. "Apakah ia diancam akan kehilangan tempat di tim nasional jika tetap bermain di Liga Super, saya belum tahu. Hari ini, menurut Pak Imam, Diego akan menghubungi saya," kata Lalu Mara lagi. "Saya paham, Diego dalam kondisi bimbang. Ia masih kecil."
Setelah bertemu dengan Limbong, Diego mengajukan surat pengunduran diri kepada Ketua Umum Pelita Jaya, Gunawan Tamsir, karena saat itu Lalu Mara tidak ada di kantor. “Suratnya dibuat oleh Limbong dalam bahasa Inggris. Dia tampak bingung saat menyerahkan surat itu,” ujar Lalu Mara yang belum bertemu Diego setelah pengundurannya itu.
Lalu Mara mengaku juga belum berkomunikasi langsung dengan Diego soal pengunduran diri itu. Surat pengunguran diri, kata Lalu Mara, dikirim kepada Ketua Umum Pelita Jaya Gunawan Tamsir, sehingga ia belum mengetahui pasti isi surat tersebut.
Pelita Jaya, kata Lalu Mara, sampai saat ini masih memberi kesempatan kepada Diego untuk mempertimbangkan keputusannya itu. Jika pemain naturalisasi tersebut tetap bertahan dengan keputusannya itu, klub, menurut Lalu Mara, akan menempuh jalur hukum. "Sederhananya, kami akan mengikuti aturan hukum yang ada. Ia kan masih terikat kontrak dengan kami, ada risiko dan tanggung jawab yang harus diselesaikan," kata Lalu Mara.
Diego Michiels merupakan salah satu dari beberapa pemain berdarah Belanda yang saat ini memperkuat Indonesia. Ia mencapai kepopuleran setelah bermain gemilang dalam SEA Games lalu, meski hanya meraih perak. Sebelumnya pemain kelahiran Deventer, Belanda, itu memperkuat klub Liga Belanda, Go Ahead Eagles.
Meski Diego telah mengajukan pengunduran diri, klub berjulukan The Young Guns itu tak lantas mengiyakan. “Pak Iman menyarankan agar saya tidak mengambil langkah drastis pada Diego. Untuk itu saya memberinya tenggang waktu, kalau sampai batas waktu itu terlewati, saya akan menempuh jalur hukum karena pemain yang telah tanda tangan kontrak itu punya hak dan kewajiban,” ujar Lalu Mara yang enggan menyebutkan lama tenggang waktu itu.
Nantinya, Lalu Mara melanjutkan, Pelita Jaya juga akan meminta pertanggungjawaban dari orang yang mempengaruhinya. Hingga berita ini diturunkan, Limbong belum berhasil dihubungi untuk mendapat konfirmasi.
RINA WIDIASTUTI | ARIE FIRDAUS
Berita terkait
Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya
21 hari lalu
Prawira Harum Bandung berhasil lolos ke putaran kedua Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024, menyusul Pelita Jaya Basketball.
Baca SelengkapnyaProfil Mario Kempes, Legenda Timnas Argentina yang Pernah Bermain di Liga Indonesia
30 Mei 2023
Mario Kempes adalah pencetak gol terbanyak Timnas Argentina saat menjadi juara Piala Dunia 1978
Baca SelengkapnyaFinal Basket IBL Game 1, Satria Muda Pertamina Menang 70-50 atas Pelita Jaya
3 Juni 2021
Satria Muda Pertamina Jakarta merebut game pertama final basket IBL 2021 dengan kemenangan 70-50 atas Pelita Jaya Bakrie Jakarta.
Baca SelengkapnyaFinal Basket IBL: Pelita Jaya Bakrie Siap Ladeni Satria Muda Pertamina Jakarta
2 Juni 2021
Pemain Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Agassi Goantara, mengaku tak gentar menjelang partai final Basket IBL Pertamax 2021 melawan Satria Muda Pertamina.
Baca SelengkapnyaData - Fakta Final Basket IBL 2021: Pelita Jaya Bakrie vs Satria Muda Pertamina
31 Mei 2021
Game pertama final basket IBL antara Pelita Jaya Bakrie Jakarta dan Satria Muda Pertamina Jakarta dijadwalkan berlangsung Kamis, 3 Juni 2021.
Baca SelengkapnyaHasil Playoff IBL 2021: Louvre Dewa United Lolos ke Semifinal
25 Mei 2021
Louvre Dewa United Surabaya melangkah ke semifinal setelah mengalahkan KAI Bima Perkasa Jogja di game ketiga playoff IBL 2021.
Baca SelengkapnyaJadi Vegetarian, Pemain Basket Andakara Prastawa Petik Manfaat Besar
4 Mei 2021
Salah satu pemain Timnas Basket Indonesia, Andakara Prastawa Dhyaksa, menjajal gaya hidup baru dengan menjadi vegetarian.
Baca SelengkapnyaFinal IBL Gojek Basket 3x3 Digelar di Jakarta Akhir Pekan Ini
2 Agustus 2019
Babak final kompetisi IBL Gojek Basket 3x3 akan digelar di Cilandak Town Square, Jakarta pada 4-5 Agustus 2019.
Baca SelengkapnyaFIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya
12 April 2019
PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).
Baca SelengkapnyaBasket IBL: Memukul Lawan, Xaverius Prawiro Dijatuhi Hukuman
15 Februari 2019
Pebasket klub Pelita Jaya, Xaverius Prawiro dijatuhi beberapa hukuman akibat memukul pemain lawan dalam pertandingan basket IBL.
Baca Selengkapnya