TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pelatih Chelsea, Luiz Felipe Scolari, memberi masukan kepada pelatih baru Chelsea. Setelah memecat Andre Villas-Boas, Chelsea menunjuk asisten pelatih Roberto Di Matteo sebagai pelatih sementara hingga akhir musim 2011/2012.
Menurut Scolari, AVB telah gagal dan pelatih baru harus mengganti beberapa pemain inti Chelsea. “Villas-Boas adalah seorang juara. Dia harus mengganti tujuh sampai delapan pemain, bahkan sejak saya berada di sana, tapi ia gagal,” kata Scolari.
Scolari mengalami nasib serupa dengan AVB. Ia hanya bekerja selama tujuh bulan di Stamford Bridge, sejak Agustus 2008 hingga Februari 2009. Roman Abramovich memecat pelatih asal Brasil itu dan kemudian menggantikannya dengan Guus Hiddink yang sukses mempersembahkan Piala FA.
Menurut pelatih yang pernah mengantarkan Brasil juara dunia di tahun 2002 itu, Chelsea memiliki kebudayaan memecat pelatih. Dalam kurun waktu delapan tahun terakhir, Chelsea sudah berganti nakhoda sebanyak delapan kali.
“Inggris memiliki klub seperti Arsenal, di mana Arsene Wenger telah melatih beberapa tahun tapi hanya memenangkan dua atau tiga piala,” ujar Scolari. “Budaya di Chelsea sangat berbeda, tapi langkah itu sangat aneh. Itu akan menjadi neraka bagi siapa pun yang menggantikannya (AVB).”
