Dua Kubu Berdamai, Konflik PSSI Akhirnya Usai

Kamis, 20 September 2012 22:36 WIB

TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Kuala Lumpur -Kubu PSSI pimpinan Djohar Arifin dan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia akhirnya memutuskan berdamai dalam rapat Joint Committee di Hotel Ritz Carlton, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis 20 September 2012.

“Kita membicarakan beberapa hal yang berkait dengan persepakbolaan nasional, dan menyepakati lima poin,” kata ketua Joint Committee, Todung Mulya Lubis yang ditemui setelah pertemuan.

Kesepakatan pertama, kata Todung, dualisme liga akan segera diakhiri dengan penyatuan liga. Liga nasional tersebut direncanakan akan berlangsung pada 2014 atau paling lambat tahun 2015. “Sementara untuk tahun 2013, baik IPL maupun ISL akan tetap berjalan sebagai proses kualifikasi menuju penyatuan liga,” kata Todung. Adapun nama IPL dan ISL akan berganti menjadi Liga Merah dan Liga Putih.

Kesepakatan kedua, adalah pembentukan tim untuk merevisi statuta PSSI. Perwakilan PSSI dan KPSI akan bergabung dalam tim itu. “Catur dan Saleh Mukadar mewakili PSSI, dan Togar serta Hinca Panjaitan mewakili KPSI, dalam tim yang melakukan revisi,” kata Todung. Perwakilan FIFA dan AFC juga akan bergabung dalam tim itu untuk meminimalisir perbedaan tafsir atas statuta FIFA yang jadi acuan statuta PSSI.

Ketiga, timnas yang akan berlaga di ajang internasional berada di bawah payung PSSI. Semua pemain sepakbola –baik dari Liga Super maupun Liga Prima—harus memenuhi panggilan Timnas. Klub yang menolak melepas pemainnya untuk Timnas, akan diberi sanksi. Meski begitu, anggota Joint Committee dari KPSI, Jamal Azis menegaskan bahwa penentuan pelatih dan pemain Timnas harus dibahas di dalam Joint Committee.

Keempat, PSSI dan KPSI sepakat mengembalikan empat anggota Exco PSSI yang dulu diberhentikan. “Pengembalian Exco ini memang hasil MoU lalu, namun prosedurnya nanti akan diatur oleh Sekjen,” kata Todung.

Kelima, kedua kubu sepakat menggelar kongres pada November atau paling lambat Desember 2012. Anggota Joint Committee dari KPSI, Hinca Panjaitan menegaskan bahwa PSSI harus menggelar dua kongres akhir tahun ini. “Kongres pertama, Kongres Luar Biasa untuk mengesahkan revisi statuta,” katanya. Kongres berikutnya adalah Kongres biasa. Ketika ditanya apakah kongres kedua itu akan mengganti kepemimpinan PSSI, Hinca hanya berkomentar, “Mari kita lihat apa yang nanti terjadi.”

MASRUR (KUALA LUMPUR)

Berita Terpopuler:
Korban Kebakaran Tak Akan Coblos Calon Lain

Penyebar Selebaran Isu SARA Jadi Tersangka

Tetangga Nara Mantap Pilih Jokowi

New York Times Soroti Pencalonan Joko Widodo

Ini Dialog yang Dimanipulasi dalam Film Anti-Islam

Berita terkait

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).

Baca Selengkapnya

KAI Pantau Perjalanan Ratusan Bonek Surabaya-Bandung  

6 Januari 2017

KAI Pantau Perjalanan Ratusan Bonek Surabaya-Bandung  

Ratusan anggota Bonek hendak menyampaikan aspirasi saat Kongres PSSI dilaksanakan di Bandung, Ahad, 8 Januari 2017.

Baca Selengkapnya

PSSI Bahas Nasib Alfred Riedl di Kongres Tahunan Bulan Depan  

28 Desember 2016

PSSI Bahas Nasib Alfred Riedl di Kongres Tahunan Bulan Depan  

Dalam kongres tahunan PSSI, selain dilakukan evaluasi terhadap kinerja Riedl, dibahas nasib tujuh klub, termasuk Persebaya Surabaya.

Baca Selengkapnya

Protes PSSI, Ribuan Bonek Gelar Aksi Parade Bela Persebaya  

26 Desember 2016

Protes PSSI, Ribuan Bonek Gelar Aksi Parade Bela Persebaya  

Andi meminta Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi melihat dan mendengar tuntutan Bonek.

Baca Selengkapnya

Komite Eksekutif PSSI Terpilih, 4 Orang Bukan dari Kubu 85  

11 November 2016

Komite Eksekutif PSSI Terpilih, 4 Orang Bukan dari Kubu 85  

Edy berencana mengajak 12 anggota Komite Eksekutif PSSI untuk secepatnya bekerja.

Baca Selengkapnya

Kecewa Kongres PSSI, Ribuan Bonek Tutup Jalan di Surabaya

10 November 2016

Kecewa Kongres PSSI, Ribuan Bonek Tutup Jalan di Surabaya

Bonek juga menyalakan flare sambil menutup jalan dan membakar tempat sampah dari karet.

Baca Selengkapnya

Edy Rahmayadi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI, Ini Pesan Kemenpora  

10 November 2016

Edy Rahmayadi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI, Ini Pesan Kemenpora  

Edy Rahmayadi harus segera melakukan konsolidasi internal segera seusai Kongres PSSI.

Baca Selengkapnya

Save Our Soccer: Negara Gagal Mereformasi PSSI

10 November 2016

Save Our Soccer: Negara Gagal Mereformasi PSSI

Menurut Akmal Marhali masih ada upaya-upaya kelompok tertentu untuk membuat kongres PSSI hanya milik kelompok tertentu.

Baca Selengkapnya

Edy Rahmayadi Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI 2016-2020

10 November 2016

Edy Rahmayadi Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI 2016-2020

Edy Rahmayadi mendapatkan 76 suara, mengalahkan Moeldoko yang memperoleh 23 suara.

Baca Selengkapnya

Pendukung Edy Rahmayadi Masih Solid

9 November 2016

Pendukung Edy Rahmayadi Masih Solid

Ketua Asosiasi Provinsi PSSI DKI Jakarta Gusti Randa menepis adanya rumor bahwa dukungan dari anggota kelompok 85 sudah tak solid lagi.

Baca Selengkapnya