TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan akan memberi sanksi kepada klub yang tidak memenuhi undangan sidang PSSI. Sanksi yang diberikan bisa berupa dikeluarkannya klub itu dari PSSI. Menurut Sekretaris Jenderal PSSI Halim Mahfudz, dikeluarkannya mereka dari keanggotaan PSSI, bisa berakibat pada terkucilnya klub tersebut dari pergaulan sepak bola nasional maupun internasional.
"Mereka tidak akan bisa bertanding dengan klub resmi manapun," kata Halim saat ditemui di kantor PSSI, Jakarta, Selasa, 15 Januari 2013.
Pernyataan ini sebagai jawaban soal sanksi apa yang akan diberikan pada klub jika mereka tidak memenuhi undangan PSSI pada 22 Januari 2013 mendatang. Undangan itu dalam rangka menyelesaikan masalah pembentukan tim nasional Piala Asia 2015.
Sebelumnya, Halim mengatakan akan memanggil klub Liga Super Indonesia yang tidak memberi izin pemainnya untuk bergabung dengan timnas Piala Asia 2015. Mereka akan memanggil pemain-pemain itu pada 17 Januari 2013. Jika alasan mereka tidak datang adalah karena dilarang klub, maka PSSI akan memanggil klub-klub tersebut pada 22 Januari 2013.
"Jika klub-klub itu tidak datang, akan kami suspend. Mereka tidak akan dikenal di mana-mana," ujar Halim. Selain itu, ia juga akan melaporkannya pada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dan Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
Sementara itu, pemain Arema Indonesia, Victor Igbonefo, mengaku belum menerima surat panggilan dari PSSI. "Saya hanya mendengar dari media," ujarnya.
Victor mengatakan, ia akan berangkat memenuhi undangan PSSI jika sudah menerima surat dan situasinya memungkinkan, yaitu jika tidak ada pertandingan dan klubnya mengizinkan. "Kami juga harus berlatih karena liga sedang berlangsung," kata dia.
GADI MAKITAN
Berita terkait
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia
7 April 2023
Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.
Baca SelengkapnyaBerdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda
17 Februari 2023
PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930
Baca SelengkapnyaKetum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan
14 Oktober 2022
Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan
Baca SelengkapnyaKongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama
29 Mei 2021
Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.
Baca SelengkapnyaHUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo
19 April 2021
PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.
Baca SelengkapnyaBegini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional
11 Februari 2021
Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.
Baca SelengkapnyaPSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2
19 Januari 2021
PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.
Baca SelengkapnyaPSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021
26 Desember 2020
PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.
Baca SelengkapnyaFIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya
12 April 2019
PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).
Baca SelengkapnyaAndik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang
24 November 2018
Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.
Baca Selengkapnya