TEMPO.CO, Miami - Penjaga gawang sekaligus kapten Real Madrid, Iker Casillas, mengutarakan tetap menghormati Jose Mourinho. Casillas bahkan menegaskan dirinya tak dendam kepada mantan pelatihnya itu.
“Jika saya bertemu Mourinho, saya akan penuh respek kepadanya,” kata Casillas kepada ESPN seperti dilansir Football Espana, Rabu, 7 Agustus 2013. “Namun, saya hanya berpikir tentang hal di masa depan, dan melupakan yang telah terjadi.“
Keduanya kemungkinan besar bakal bertemu dalam pertandingan final Guinness International Cup, di Sun Life Stadium, Kamis, 8 Agustus 2013. Madrid akan meladeni klub besutan Mourinho saat ini, Chelsea.
Keretakan hubungan Casillas dengan Mourinho sudah menjadi rahasia umum. Perselisihan keduanya diduga karena Mourinho selalu membangkucadangkan Casillas dalam enam bulan terakhir musim lalu. Posisi Casillas digantikan oleh Diego Lopez yang direkrut dari Sevilla pada Januari lalu.
Meski begitu, Casillas mengaku dirinya tak memiliki dendam pribadi kepada mantan juru taktik Inter Milan itu. Casillas enggan memperkeruh suasana. “Tidak ada dendam,” ujar kapten timnas Spanyol itu. “Ada beberapa hal baik selama era Mourinho.”
Pemain berusia 32 tahun itu Casillas telah melupakan kenangan buruk di musim lalu. Casillas menatap musim ini dengan kehadiran pelatih anyar, Carlo Ancelotti. “Saya sangat bahagia dan bersemangat untuk memulai musim baru,” tutur Casillas.
