Pesepak bola Lazio Miroslav Klose (kiri) bersama rekan satu timnya Sergio Floccari berdiri di lapangan setelah pesepak bola Juventus Carlos Tevez mencetak gol dalam pertandingan Piala Super Italia di stadion Olympic, Roma, Italia, Minggu (18/8). AP/Gregorio Borgia
TEMPO.CO, Roma - Pelatih Lazio, Vladimir Petkovic, menyadari kekalahan timnya atas Juventus dalam laga Piala Super Italia menimbulkan kekecewaan besar bagi para penggemar. “Kami meminta maaf kepada para penggemar dan kota (Roma),” kata Petkovic seperti dilansir Football Italia, Senin, 19 Agustus 2013.
Tampil di kandang sendiri, Stadion Olimpico, Lazio harus mengakui keunggulan Juve dengan skor telak 4-0. Menurut Petkovic, gol kedua Juve yang dicetak Giorgio Chiellini membuat mentalitas anak asuhnya turun. Usai gol Chiellini, Juve membobol gawang Federico Marchetti lewat aksi Stephan Lichsteiner dan Carlos Tevez. Tiga gol tersebut tercipta dalam tempo tiga menit. Sedangkan gol pembuka dicetak Paul Pogba di menit ke-43.
“Itu (kebobolan tiga gol dalam tempo tiga menit) membuat psikologis kami hancur. Kami mungkin sedikit terlalu percaya diri melawan tim hebat seperti Juve, ketika fisik kami tak 100 persen bugar,” ujar pelatih asal Bosnia itu.
Meski begitu, Petkovic tak ingin terlalu menyesali kekalahan tersebut. Pelatih berusia 49 tahun itu yakin anak asuhnya segera bangkit kembali untuk memulai kompetisi Seri A 2013/2014, yang akan digelar pada 25 Agustus 2013.
“Kami harus mengambil hal positif dari hasil ini dan mengakui kesalahan. Bagi kami, perjalanan baru dimulai hari ini. Setelah menelan kekalahan seperti ini, kami harus menunjukkan karakter. Selalu sulit menerima kekalahan lebih dari dua gol, tapi kami sudah siap untuk pertandingan pertama Seri A menghadapi Udinese,” tutur Petkovic.
Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia
6 hari lalu
Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia
Asisten pelatih Como 1907 Cesc Fabregas mengingatkan para pemain untuk tak terlena dengan keberhasilan mereka promosi ke Liga Serie A Italia 2024-2025.