TEMPO.CO, Madrid - Bek Atletico Madrid Diego Godin menjelaskan perihal rekan-rekan setimnya yang sengaja ingin memperburuk cedera bintang BarcelonaLionel Messi. Menurut bek asal Uruguay itu setiap tindakan yang dilakukan di atas lapangan murni reflek dari permainan.
"Itu adalah gerakan sepak bola. Ketika Anda bermain sepak bola, Anda tahu apa maksudnya," kata Godin kepada A Fondo. Pada istirahat babak pertama Messi terpaksa ditarik keluar karena menderita cedera paha.
Kerasnya permainan pemain Atletico, kata Godin, karena ia dan rekan-rekannya tahu dengan kualitas Messi. Ke mana pun Messi bergerak, salah satu pemain dari Atletico pasti akan ada yang mengawal.
"Kami di Atletico bermain seakan-akan itu adalah bola terakhir. Itulah yang membuat kami mendapatkan banyak hal. Kami tahu dengan kualitas Messi, jika ia bergerak ke wilayah kami, tentu kami akan menjaganya," kata Godin.
Namun Godin menambahkan itu semua semata-mata anya permainan sepak bola. Untuk meraih kemenangan, kata Godin, timnya akan melakukan segala cara namun tidak sampai melakukan hal-hal negatif. "Saya tidak bermain untuk menyederai siapa pun. Saya juga tidak akan memerintahkan rekan-rekan saya untuk menyederai lawan," katanya.
"Tapi kami harus memerhatikan apa yang lawan punya. Kami harus melakukan segala kemungkinan untuk memenangkan pertandingan. Ini adalah final dan kami harus bermain dengan ketat. Tidak ada kebencian," ucap Godin.
