Pesepak bola Manchester City David Silva (tengah) melakukan selebrasi usai membobol gawang Arsenal dalam pertandingan Liga Primer Inggris, di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (14/12). REUTERS/Darren Staples
TEMPO.CO, London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menyalahkan kinerja wasit pada pertandingan Manchester City vs Arsenal yang berkesudahan 6-3 untuk kemenangan City, Sabtu, 14 Desember 2013. Menurut manajer asal Prancis ini, wasit Martin Atkinson bekerja sangat buruk. “Keputusan penalti dan beberapa offside mempengaruhi hasil pertandingan. Wasit bekerja dengan sangat buruk,” kata Wenger, Minggu, 15 Desember 2013.
Selain menyalahkan wasit yang memimpin jalannya pertandingan, Wenger juga memberi alasan bahwa faktor kelelahan anak asuhnya setelah pertandingan di Liga Champions tengah pekan lalu menjadi salah satu faktor kekalahan Arsenal. Menurut Wenger, anak asuhnya tidak memiliki cukup waktu untuk memulihkan kebugaran.
“Kami tidak memiliki kesegaran. Dengan fakta seperti itu, apa yang Anda harapkan pada pertandingan ini?” ucap Wenger.
Wenger mengelak jika pernyataan dirinya ini hanya untuk mencari alasan setelah kalah. Menurut dia, hal yang ia katakan adalah fakta di lapangan. Meski begitu, Wenger tidak menampik jika skuad Arsenal memang melakukan banyak kesalahan. Enam gol yang bersarang ke gawang Arsenal, kata Wenger, disebabkan mudahnya lini belakang Arsenal melakukan kesalahan yang harusnya tidak dilakukan.
Terkait dengan penampilan City, Wenger tidak menampik jika skuad asuhan Manuel Pellegrini itu sedang dalam kondisi yang sangat bagus. Menurut dia, City adalah satu tim yang sulit dikalahkan. “Tapi saya tidak katakan bahwa City ialah tim terbaik Liga Inggris pada musim ini.”
Dengan hasil ini, meski Arsenal masih kokoh pada puncak klasemen dengan poin 35, klub itu hanya terpaut dua poin dari Chelsea yang mengemas 33 poin pada peringkat kedua. Chelsea berhasil memetik tiga angka setelah mengalahkan Crystal Palace 2-1 di Stadion Stamford Bridge. (Hasil Pertandingan Liga Inggris Pekan ke-16, Sabtu, 14 Desember 2013)
