Pemain belakang baru tim Persib Bandung Vladimir Vujovic (kanan) berlatih bersama rekan-rekannya jelang laga Inter Island Cup (IIC) 2014 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Bandung, (11/1). ANTARA/Fahrul Jayadiputra
TEMPO.CO, Bandung -- Lewat pertarungan sengit pada babak kedua, Persib Bandung akhirnya menang 1-0 atas Pelita Bandung Raya dalam laga Inter Island Cup di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis malam ini, 16 Januari 2014. Adalah bek Ahmad 'Jupe' Jufriyanto yang menjadi penyelamat Maung Bandung lewat gol pada babak kedua.
Satu-satunya gol kemenangan Persib berawal dari pelanggaran bek PBR terhadap gelandang Maung Firman Utina di sebelah kanan kotak penalti. Ekskusi hadiah tendangan bebas lalu diserahkan kepada bek kiri Toni Sucipto pada menit ke-68.
Bola tembakan Toni yang mengarah ke gawang langsung disambut Jupe yang berhasil lolos dari kawalan para pemain bertahan PBR. Sambil terbang, Jupe menanduk umpan Toni ke dalam gawang dan gagal ditangkap kiper PBR, Denis Romanov.
Tertinggal 0-1, PBR berjuang keras membalas. Tujuh menit setelah kebobolan, pelatih Dejan Antonic menarik keluar penyerang Agus Indra dan menggantinya dengan Bambang 'Bepe' Pamungkas. Tak percuma, masuknya Bepe langsung menambah sengit gempuran The Boys Are Back, julukan PBR.
Bahkan pada menit ke-82, Bepe sempat membuat sekitar 20 ribu bobotoh di Stadion Si Jalak tersentak. Mendapat umpan, Bepe tiba-tiba melepaskan tembakan geledek ke tengah gawang Maung Bandung. Untunglah, kiper Made Wirawan tangkas menangkis.
Memanfaatkan sisa 8 menit menjelang akhir laga babak kedua, anak-anak asuhan Dejan Antonic tampil spartan berusaha mengobrak-abrik lini belakang Maung Bandung. Selain meleset, serangan mereka selalu berhasil dibendung anak-anak Maung.
Bahkan hingga perpanjangan babak kedua selama dua menit, mereka gagal mengubah skor. Persib tetap unggul 1-0. Dengan kemenangan malam ini, Persib mengukuhkan diri sebagai juara Grup Jawa I. Maung Bandung selanjutnya akan bertarung di babak 8 besar turnamen Inter Island Cup 2014 di Solo, Jawa Tengah.
