Pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak Nemanja Vidic, hasil pantulan dari sundulan Patrice Evra (tengah) dalam perandingan melawan Liverpool di Old Trafford, Inggris (13/1). REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, Manchester – Dengan kepergian Patrice Evra ke Juventus berarti juga habis sudah bek MU yang selama hamper 8 tahun menjadi benteng pertahanan Setan Merah yang tangguh.
Hal itu dimulai dengan keputusan Nemanja Vidic yang di akhir musim, memutuskan untuk mengakhiri masa kerjanya di Old Trafford dan bermain di Inter Milan. Menyusul berikutnya adalah Rio Ferdinand yang pindah ke London untuk bermain di bekas klub adiknya, Anton, QPR.
Kepergian tiga pilar di belakang ini sama sekali belum tergantikan oleh para pemain klub itu. Ketiganya kalah bersaing yakni usia. Evra bukan lagi pemain yang mampu bisa kembali ke posisinya setelah membantu serangan dari sisi kanan lawan. Pun dengan Rio dan Vidic.
Rio Ferdinand menyebutkan era kejayaan mereka pun telah usai bersama Setan Merah. “Para bek tua kini sudah pergi. Saya, Vidic, dan Evra...Masa-masa yang menyenangkan bagi kami. Kini, anak-anak muda sudah siap. Saya yakin mereka akan segera menggantikan kami.”
Perginya tiga bek itu pula pertanda, berakhirnya masa Sir Alex Ferguson dan giliran Louis van Gaal untuk menata kekuatan baru, termasuk di palang pintu pertahanan.
