Presiden klub Inter Milan Erick Thohir. TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Inter Milan, Erick Thohir, menilai tim nasional U-19 belum bisa bersaing dengan tim-tim Eropa karena usia mereka yang tak lagi muda. Untuk bersaing di pentas Eropa perlu pembinaan yang lebih dini.
"Untuk bersaing di Eropa mestinya lebih muda," kata Erick dalam jumpa pers peluncuran aset digital FC Internazionale di kawasan Senayan, Kamis, 11 September 2014. "Bukannya tidak mungkin, tetapi agak sulit."
Timnas U-19 mulai menarik perhatian publik saat mereka menjuarai turnamen AFF U-19 pada 2013. Sejak itu tim yang dikapteni Evan Dimas ini terus disorot.
Besok mereka akan terbang ke Spanyol untuk menjalani serangkaian laga uji coba melawan Real Madrid, Atletico Madrid, Valencia, dan Barcelona.
Rangkaian laga uji coba di Spanyol itu sebagai persiapan Evan Dimas dan kawan-kawan sebelum mereka bertanding di Piala Asia 2014 di Myanmar pada 9-23 Oktober mendatang.
Erick mengatakan timnas U-19 selama ini menunjukkan performa yang luar biasa. Namun untuk bersaing di pentas Eropa, kata dia, perlu persiapan yang lebih dini. "Bukan karena penampilannya tidak bagus," katanya.
Erick mengatakan sebagai ganti Eropa, timnas U-19 bisa melirik Amerika Serikat. Sepak bola di negeri Abang Sam saat ini juga sedang bergeliat. "Kalau saya lihat potensi U-19 lebih ke sana," katanya.
