TEMPO.CO,Jakarta - Mesut Oezil mengalami cedera lutut dan dipastikan absen hingga awal tahun. Yang menarik, cedera itu luput dari endusan petugas medis Arsenal. Cedera tersebut baru diketahui setelah gelandang itu bergabung dengan tim nasional Jerman.
Baru bergabung dengan tim Panser yang akan berlaga melawan Polandia dan Irlandia di babak kualifikasi Piala Eropa 2016, gelandang itu langsung dipulangkan kembali ke klubnya. Petugas medis timnas Jerman memvonis dia harus absen hingga 12 minggu.(Baca: Oezil Cedera Panjang, Arsenal Kian Merana)
Kejadian itu langsung memicu pertanyaan ihwal respons Arsenal dalam menangani cedera pemainnya. Maklum, saat ini banyak punggawa klub berjulukan Gunners itu yang mengalami cedera, termasuk Theo Walcott, Aaron Ramsey, Laurent Koscielny, dan Olivier Giroud. (Baca juga: Arsenal Krisis Pemain, Monreal Jadi Bek Tengah )
Arsene Wenger, pelatih Arsenal, membantah adanya kelalaian petugas medis timnya ataupun kesalahan dalam metode latihan. "Saya bukan orang yang gampang percaya dengan kebetulan, tapi kali ini semuanya betul-betul kebetulan," kata pelatih asal Prancis ini. "Anda tak bisa mengatakan cedera itu karena kesalahan persiapan. Banyaknya cedera yang kami alami semata karena kebetulan."
Wenger sendiri mengaku kaget atas cedera Oezil. "Ia tak terlibat benturan dengan siapa pun," katanya. (Baca: Soal Cedera, Arsenal Juara)
Wenger mengungkapkan cedera itu didapat Oezil pada babak pertama dalam laga melawan Chelsea, 5 Oktober lalu. "Ia merasakan sedikit rasa sakit di lututnya, seperti retak. Saya meminta petugas medis mengamati dia dan memberi tahu bila ada yang salah. Karena dalam posisi tertinggal 1-0, Anda perlu menjaga semua pemain menyerang di lapangan."
Dalam laga di kandang Chelsea itu, Arsenal kemudian kalah 2-0. Oezil bermain hingga akhir laga tersebut.
