Pesepakbola timnas U-19 Indonesia Evan Dimas (tengah) mencoba melewati kawalan pesepakbola timnas U-19 UEA Ali Salmin Alblooshi (kanan) dan Mohammad Abdulbasit Mohd Al Abdulla (kiri) saat pertandingan Piala Asia U-19 di Stadion Wunna Theikdi, Myanmar, 14 Oktober 2014. ANTARA/Andika Wahyu
TEMPO.CO, Tangerang - Mantan kapten tim nasional Indonesia di bawah usia 19 tahun, Evan Dimas Darmono, mengaku bangga bisa bergabung dalam pemusatan latihan nasional timnas senior. Bersama rekannya, Maldini Pali, Evan akan menjalani latihan selama dua hari bersama tim yang diasuh oleh Alfred Riedl itu. “Ini kebanggaan buat saya bisa berlatih bersama pemain senior,” ujar Evan di lapangan Sekolah Pelita Harapan Karawaci, Tangerang, 17 Oktober 2014. (Baca: Begini Reaksi Netizen Soal Kekalahan Timnas U-19)
Evan berujar, jika pelatih memberikan kepercayaannya untuk kembali membela timnas, dia berharap bisa menebus kekalahan Indonesia di ajang Piala AFC kemarin. “Saya hanya ingin memberikan yang terbaik dan, kalau bisa, membawa Indonesia juara,” tutur gelandang kelahiran Surabaya, 13 Maret 1995, tersebut.
Menurut jadwal, Evan dan Maldini hanya akan mengikuti dua hari latihan. Esok, keduanya akan kembali ke kampung halamannya masing-masing.
Di latihan perdananya, Evan dan Maldini tidak terlihat canggung bermain bersama delapan pemain lainnya yang sudah berlatih sejak 10 Oktober lalu. Pagi tadi, Alfred Riedl menggelar latihan selama satu setengah jam yang diisi dengan penerapan taktikal dan finishing touch di depan gawang. “Materi latihan sama saja. Kami menekankan pentingnya penguasaan bola,” ujar Riedl.
Riedl menyatakan, hingga kini, tim pelatih masih mencari komposisi pemain yang pas untuk mengisi skuad dalam Piala AFF, 22 November-20 Desember mendatang. Pemanggilan Evan dan Maldini, tutur dia, merupakan bagian dari mencari formula tersebut. “Mereka berdua mempunyai bakat permainan yang bagus.”
