Sebelum Berangkat, Timnas AFF Diiming-imingi Bonus
Editor
Rina Widisatuti
Selasa, 18 November 2014 09:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum berangkat ke Vietnam untuk berlaga di Piala AFF 2014, tim nasional mendapat iming-iming bonus kemenangan dari Badan Tim Nasional Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (BTN PSSI). Tambahan bonus akan didapat jika mereka lolos ke semifinal.
"Jika menang lawan Vietnam, kami akan memberi bonus sebesar US$ 25 ribu (sekitar Rp 304 juta) untuk satu tim, menang sama Filipina akan ada bonus lagi US$ 20 ribu (sekitar Rp 234 juta)," kata Ketua BTN PSSI La Nyalla Mattalitti saat memberikan sambutan dalam pelepasan timnas Piala AFF di Hotel Aryaduta, Karawaci, Tangerang, Senin malam, 17 November 2014.
Dalam laga timnas melawan Laos, La Nyala mengatakan, tidak ada bonus yang dijanjikan. "Tapi, kalau lolos semifinal, ada bonus lagi US$ 50 ribu (sekitar Rp 608 juta)," ujarnya.
Tak hanya menjanjikan bonus sampai semifinal, Ketua BTN PSSI itu juga berjanji bakal menggelontorkan bonus lagi jika timnas berhasil masuk ke final. "Untuk bonus tembus final, kita bicarakan di Jakarta," ujarnya.
Pelatih tim nasional, Alfred Riedl, mengatakan timnya saat ini tidak memikirkan bonus. "Uang memang penting, tetapi itu tidak menjadi hal yang penting bagi kami saat ini. Saya hanya meminta anak-anak tampil semaksimal mungkin di setiap pertandingan," ujar pelatih asal Austria itu. "Ada atau tidak ada uang, semua pemain harus tampil ngotot." (Baca: Alasan Riedl Pertahankan Evan Dimas di Timnas)
Pada babak penyisihan Grup A Piala AFF, timnas Indonesia akan menghadapi tuan rumah dalam laga perdana, Sabtu, 22 November 2014. Tiga hari kemudian, tim asuhan Riedl itu akan melawan Filipina. Dalam pertandingan terakhir, 28 November 2014, mereka akan berhadapan dengan Laos.
Sebelum bertolak ke Vietnam, Alfred Riedl memfokuskan latihan timnya untuk mempertajam taktik dan strategi serangan guna menghadapi laga perdana. Sebab, pematangan taktik harus dilakukan di Jakarta agar lawan tidak bisa mengintip persiapan tim Garuda.
RINA WIDIASTUTI
Berita lain
Zulkifli Syukur Enggan Jadi Kapten Timnas
Alasan di Balik Pencoretan Bayu Gatra dan Bustomi
Sriwijaya FC Rahasiakan Striker Asing Baru