Anda tak Ingin Dipecat? Belajarlah dari Brendan Rodgers  

Reporter

Editor

Hari prasetyo

Rabu, 4 Maret 2015 09:04 WIB

Liverpool manager Brendan Rodgers (R) talks to Steven Gerrard during a break in their English Premier League soccer match against Arsenal at Anfield in Liverpool (12/21). REUTERS/Phil Noble

TEMPO.CO, Liverpool - Brendan Rodgers meyakini akan kehilangan pekerjaan sebagai Manajer Liverpool jika tidak melakukan perubahan kerjanya secara radikal musim ini. Setelah melakukan perombakan secara drastis, pelatih muda berusia 42 dari Irlandia Utara ini membawa Liverpool bangkit secara mengesankan dalam Liga Primer Inggris. Dan, bila menang di Anfield dinihari nanti, Kamis, 5 Maret 2015 saat laga melawan Burnley, maka ia akan membawa timnya meraih nilai 29 dari 33 poin terakhir yang tersedia.

Di lima liga terkemuka di Eropa, hanya Wolfsburg dari Jerman yang memiliki rasio poin per pertandingan yang lebih baik dari Liverpool tahun ini.

Liverpool bisa membuka peluang untuk lolos ke Liga Champions Eropa untuk kedua kali beruntun setelah meraih titik balik dari kekalahannya 1-3 di Crystal Palace pada 23 November lalu. Hasil mengecewakan akhir tahun lalu itu membuat Liverpool terpuruk di peringkat ke-12 dari 20 klub peserta Liga Primer di klasemen dengan nilai 14.

Saat itu Rodgers merasa takut kehilangan pekerjaannya dan mulai merancang strategi yang bisa memulihkan kekuatan Liverpool secara drastis. “Setelah pertandingan di Palace, saya merasa bahwa tak peduli betapa besarnya dukungan yang Anda miliki. Tapi kenyataannya, tim tidak berfungsi dengan baik di lapangan dan tak bisa melaju,” kata Rodgers. “Tapi saya belum benar-benar terjatuh dan mati. Saya selalu berjuang untuk hidupku. Saya senang di sini dan ingin sukses di sini,” ujar Rodgers.

Pelatih muda dari Irlandia Utara ini memahami situasi yang terjadi dengan cepat. “Pengalamanku di Reading berbicara soal itu. Dan, itulah yang saya pelajari dari pemecatanku di sana,” katanya. “Saya memasuki Reading dengan dukungan penuh dari ketua, yang begitu baik kepadaku dan saya mendapat kesempatan di 20 pertandingan,” ia melanjutkan.

Meski dikontrak untuk proyek membangun kekuatan Reading tiga tahun dan klub itu sangat mempercayainya serta ia paling tahu tentang sejarah klub itu dibandingkan yang lain, Rodgers akhirnya dipecat setelah 20 pertandingan!

“Apa yang saya pelajari dari hal itu adalah tidak peduli sejauh mana dukungan yang Anda peroleh dari direksi dan eksekutif, Anda harus meraih hasil dan mesti menang,” kata Rodgers.

Pelatih asal Irlandia merasa harus segera membuat revolusi yang bisa mengembalikan Liverpool seperti semula di bawah kepemimpinannya. Keadaan sebelum dipermalukan di Palace dan sebelum dipecundangi oleh Basel dari Swiss di Anfield yang membuat mereka tersingkir dari Liga Champions pada babak penyisihan grup. “Itu mungkin tantangan terbesar yang kuhadapi sebagai pelatih atau manajer di klub ini,” kata Rodgers yang menangani Liverpool sejak 2012.

“Saya sadar harus melakukan sesuatu yang radikal karena sudah cukup melihat para pemain yang tak mau meningkat setelah bersama-sama beberapa tahun,” kata Rodgers.

Rodgers lantas merotasi personelnya setelah kekalahan di Palace untuk membuat Liverpool menjadi lebih sulit untuk dikalahkan. Ia kemudian memperkenalkan formasi baru kepada pemainnya di lapangan, yaitu 3-4-2-1.

Meski menyerah 0-3 dari Manchester United di Old Trafford, dengan formasi baru tersebut, Liverpool baru satu kali kalah dalam 12 pertandingan liga. Selain itu, Liverpool sudah delapan kali menang dan tiga kali seri.

GUARDIAN | SKYSPORTS | HARI PRASETYO






Advertising
Advertising

Berita terkait

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

10 jam lalu

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

Kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-35 Liga Inggris menjaga peluang The Gunners meraih gelar Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

14 jam lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

Rangkaian pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24 telah berakhir. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

15 jam lalu

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

Manchester City berhasil mengalahkan Nottingham Forest 2-0 dalam lanjutan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

21 jam lalu

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

Arsenal berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dalam pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

Duel Nottingham Forest vs Manchester City akan tersaji pada laga pekan ke-35 Liga Inggris musim 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Duel Tottenham Hotspur vs Arsenal akan tersaji pada pekan ke-35 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners butuh kemenangan untuk jaga peluang.

Baca Selengkapnya

Liga Inggris: Manchester United Ditahan Burnley lalu Diejek Suporter, Erik ten Hag Minta Maaf

1 hari lalu

Liga Inggris: Manchester United Ditahan Burnley lalu Diejek Suporter, Erik ten Hag Minta Maaf

Erik ten Hag meminta maaf kepada pendukung tim setelah Manchester United ditahan Burnley di pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Liga Inggris: Liverpool Ditahan West Ham 2-2, Mohamed Salah dan Jurgen Klopp Berselisih di Pinggir Lapangan

1 hari lalu

Liga Inggris: Liverpool Ditahan West Ham 2-2, Mohamed Salah dan Jurgen Klopp Berselisih di Pinggir Lapangan

Hasil seri 2-2 yang diderita Liverpool di kandang West Ham pada Liga Inggris pekan ke-35 diwarnai perselisihan Mo Salah dan Jurgen Klopp.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Liverpool, Manchester United, dan Chelsea Seri; Sheffield United Terdegradasi

1 hari lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Liverpool, Manchester United, dan Chelsea Seri; Sheffield United Terdegradasi

Hasil Liga Inggris pekan ke-35: Liverpool, Manchester United, dan Chelsea bermain seri. Sedangkan Sheffield United kalah dan terdegradasi.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Ditekuk Newcastle, Sheffield Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

1 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Ditekuk Newcastle, Sheffield Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

Sheffield United dipastikan menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga Inggris (Premier League) musim 2023/24.

Baca Selengkapnya