Gaduh PSSI-Menpora Sampai Juga ke Telinga Jokowi  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Selasa, 21 April 2015 15:44 WIB

Jokowi. (Ilustrasi: Imam Yunni)

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan sudah mendapat memo dari Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Memo tersebut menjelaskan kronologis pembekuan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). "Memo soal kronologinya masuk kemarin dan sudah disampaikan kepada Presiden," kata Andi di Istana Negara, Senin, 21 April 2015. (Baca: PSSI Dibekukan, Ketua KONI: La Nyalla Sah Ketua Umum)

Menurut Andi, Presiden Joko Widodo masih menimbang apakah akan memanggil Imam untuk meminta penjelasan atau masalah ini langsung dibawa ke rapat terbatas. "Kami masih menunggu," ujar Andi. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi pekan lalu membekukan PSSI. Keputusan itu diambil setelah tiga surat teguran tertulis tidak ditanggapi serius oleh PSSI.

Pembekuan dilakukan Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui suratnya bernomor 0137 tahun 2015. Dalam surat itu disebutkan, Kemenpora memberi sanksi administratif kepada PSSI. Selain itu, apa pun keputusan dan kegiatan PSSI dianggap tidak sah. (Baca: Dirijen Bobotoh Persib Blakblakan Soal Sanksi FIFA ke PSSI)

"Setiap keputusan dan/atau tindakan yang dihasilkan oleh PSSI termasuk keputusan hasil kongres biasa dan kongres luar biasa tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, tidak sah dan batal demi hukum bagi organisasi, pemerintah di tingkat pusat dan daerah maupun pihak-pihak lain yang terkait," demikian kutipan surat tertanggal 17 April 2015 itu.

PSSI nyata-nyata secara meyakinkan terbukti mengabaikan dan tidak mematuhi kebijakan pemerintah melalui teguran tertulis yang tiga kali dilayangkan oleh Kemenpora. Teguran ketiga dilayangkan, Kamis, 16 April 2015. Namun, hingga Jumat, PSSI belum juga menjawab teguran tersebut. (Baca: Menpora Siapkan Langkah Jika FIFA Beri Sanksi Indonesia)

Keputusan Kemenpora ini buntut dari kebijakan PSSI yang tidak mengakui hasil rekomendasi Badan Olahraga Profesional Indonesia untuk tidak meloloskan Arema Cronus dan Persebaya Surabaya dalam kompetisi Indonesia Super League. Belakangan, kompetisi kasta tertinggi di Indonesia ini berubah menjadi QNB League.

Dalam wawancara dengan majalah Tempo edisi Senin, 20 April 2015, Menteri Imam menegaskan pemerintah tak takut ancaman sanksi dari FIFA. Menurut Imam, tak masalah jika FIFA menghukum Indonesia dengan tak mengizinkan berlaga dalam kompetisi internasional. "Kalau memang membawa kebaikan di masa mendatang, kenapa kita tidak memilih opsi itu?"

TIKA PRIMANDARI | MAJALAH TEMPO

Berita terkait

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

8 menit lalu

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.

Baca Selengkapnya

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

36 menit lalu

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

1 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

2 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

2 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

3 jam lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

3 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

3 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

3 jam lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

4 jam lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya