Sejumlah pemain Chelsea bersorak gembira saat merayakan kemenangannya atas Crystal Palace dalam laga Liga Premier Inggris di stadion Stamford Bridge, London, Inggris, 3 Mei 2015. Kemenangan tersebut membuat Chelsea menjuarai Liga Premier Inggris musim 2014/2015. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Chelsea sudah memastikan diri menjadi juara Liga Primer Inggris musim ini. Meski masih memiliki tiga pertandingan, sisa nilai yang didapat tim asuhan Jose Mourinho ini sudah tak mungkin lagi dikejar para pesaingnya.
Lalu, apa rahasia keberhasilan Chelsea menjadi juara? Menurut harian Spanyol Marca, setidaknya ada enam kunci yang menentukan keberhasilan The Blues musim ini.
1. Memiliki mesin gol yang handal. Chelsea memiliki Diego Costa dan Eden Hazard yang terus tampil tajam musim ini. Bersama-sama keduanya menyumbang total lebih dari 30 gol.
2. Konsistensi tampilan Eden Hazard. Gelandang asal Belgia ini sangat berperan penting dalam keberhasilan Chelsea meraih gelar. Ia terpilih jadi pemain terbaik Liga Inggris pada tahun lalu. Musim ini memang jadi musim terbaiknya.
3. Faktor Thibaut Courtois Chelsea juga memiliki sosok kunci lain yang jug berasal dari Belgia, yakni Thibaut Courtois, yang berposisi sebagai kiper. Sejak ditarik pulang dari pinjaman di Atletico Madrid, pemain ini tampil cemerlang, bahkan mampu menggeser posisi Petr Cech sebagai kiper utama.
4. Konsistensi tampilan Cesc Fabregas Jose Mourinho beruntung bisa mendapatkan pemain yang dibeli dari Barcelona ini. Gelandang Spanyol ini berperan penting di lini tengah The Blues. Ia tampil lebih dari 33 kali di Liga Primer dan lebih kerap jadi starter. Selain menyumbang gol, ia juga paling banyak memberikan umpan buat Diego Costa.
5. Faktor pengalaman Meski banyak mengandalkan pemain muda, Mourinho tetap tak melupakan para pemain veteran yang sarat pengalaman. "Para veteran berasal dari dua generasi pemenang," kata pelatih asal Portugal ini. Dalam prosesnya, pemain seperti John Terry, Branislav Ivanovic, dan Didier Drogba ikut membantu mengukuhkan tim Chelsea.
6. Faktor Mourinho Ia kerap dikritik karena lebih sering mengandalkan gaya bermain negatif. Namun tak bisa dipungkiri pelatih ini memiliki kejeniusan yang jarang dimiliki pelatih lain. Dalam masa kerjanya yang kedua di Stamford Bridge, dengan gayanya yang kontroversial, ia kembali mampu menjauhkan para pemain Chelsea dari sorotan media. Hal-hal negatif lebih terarah padanya, tapi ia mampu menanganinya dengan elegan.
