Kiper Leicester City Kasper Schmeichel, berduel dengan gelangdang Manchester United Memphis Depay pada pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, 1 Mei 2016. Reuters / Darren Staples
TEMPO.CO, Jakarta- Leicester City harus menunda pesta kemenangan mereka di Liga Primer Inggris setelah ditahan imbang Manchester United dengan skor 1-1 di Stadion Old Trafford, Manchester, kemarin malam.
Satu gol Leicester City itu dicetak bek mereka, Wes Morgan, pada menit ke-17. Adapun gol tunggal Manchester United dicetak pemain sayap Anthony Martial pada menit ke-8.
Manchester diuntungkan saat wasit memberi kartu merah kepada gelandang Leicester, Daniel Drinkwater, pada menit ke-86. Namun United gagal memanfaatkan situasi ini.
Hasil imbang membuat The Foxes—begitu Leicester City dijuluki—harus puas dengan tambahan angka satu poin. Kini, total poin penguasa klasemen Liga Inggris ini menjadi 77 dari 36 pertandingan.
Mereka masih unggul delapan poin atas Tottenham Hotspur, yang berada di peringkat kedua klasemen. Namun Spurs—julukan Tottenham—baru bermain dalam 35 pertandingan.
Spurs akan memainkan laga ke-36 mereka saat melawan Chelsea, Selasa dinihari nanti. Jika mereka sukses menekuk Chelsea, jarak dengan Leicester akan menjadi lima poin.
Tapi tetap sulit bagi Spurs untuk mengejar Leicester. Hasil imbang melawan Manchester United membuat Leicester kini hanya membutuhkan dua poin lagi untuk mengklaim gelar Liga Primer.
Sebab, tambahan dua poin akan membuat Leicester mengoleksi 79 poin. Angka ini mustahil dikejar Spurs karena poin maksimal yang bisa mereka raih musim ini hanya 78.
Dan, sepertinya Leicester tidak akan kesulitan mencari tambahan dua poin. Mereka masih memiliki dua pertandingan lagi, yakni melawan Everton dan Chelsea.
Everton bisa menjadi sasaran yang empuk. Sebab, performa mereka sedang terjun bebas. Bayangkan saja, Everton hanya memenangi satu dari delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi. Klub berjulukan The Toffeesini pun selalu kebobolan dalam empat laga terakhir.
Selain itu, Jamie Vardy sudah bisa tampil melawan Everton. Vardy adalah mesin gol Leicester yang telah mengemas 22 gol. Dia absen dalam dua laga terakhir karena terkena sanksi skors.
Jangan lupa juga, laga versus Everton akan berlangsung di King Power Stadium, markas Leicester. Di stadion ini, Leicester baru sekali menelan kekalahan sepanjang musim ini. Karena itu, akhir laga ini akan menjadi pesta yang sempurna buat Leicester.
