Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Borussia Dortmund pada pertandingan Grup H Liga Champions di stadion Wembley, London, 14 September 2017. AP/Kirsty Wigglesworth
TEMPO.CO, Jakarta - Tottenham Hotspur menggilas Liverpool 4-1 dalam laga Liga Inggris di Stadion Wembley, London, pada Minggu 22 Oktober 2017. Pertandingan tersebut ditonton legenda sepak bola Argentina, Diego Armando Maradona.
Tiga gol bagi Tottenham lahir di babak pertama melalui Harry Kane (4’), Son Heung-Min (12’), dan Dele Alli (45’ + 3’). Satu gol lagi untuk Tottenham juga lahir melalui Kane di menit ke-56. Gol hiburan untuk Liverpool dicetak penyerang asal Mesir, Mohamed Salah, pada menit ke-24.
Taktik bertahan yang diterapkan pelatih Juerge Klopp, dituding sebagai penyebab kekalahan besar Liverpool. Taktik bertahan yang diterapkan The Reds dikatakan amburadul, sehingga Tottenham leluasa menceploskan gol demi gol ke gawang Simon Mignolet yang sebenarnya bermain cukup apik.
Di kubu Tottenham, racikan pelatih Mauricio Pochettino sukses besar. Pelatih asal Argentina itu memasang 5 pemain bertahan, 3 gelandang serang, dan 2 penyerang. Harry Kane menunjukkan ketajaman yang sempurna saat diduetkan dengan Son Heung-Min.
Dari hasil pertandingan Liga Inggris tersebut, Tottenham menyamai raihan nilai Manchester United yaitu 20. United yang kemarin kalah 1-2 dari Huddersfield tetap menempati posisi runner up karena unggul selisih gol.
Setelah dibekap Tottenham, Liverpool merosot satu tingkat ke posisi 9 klasemen Liga Inggris dengan nilai 13, disalip Newcastle United yang menang 1-0 atas Crystal Palace dan mengoleksi nilai 14.
