TEMPO.CO, Jakarta -Manchester City terus tampil ganas dalam Liga Inggris musim ini. Hingga pekan ke-18, anak asuh Pep Guardiola itu belum terkalahkan. Namun masalah datang menjelang paruh kedua musim karena tim tersebut kini mengalami krisis pemain belakang.
City saat ini hanya menyisakan dua pemain yang berposisi asli sebagai bek tengah, yaitu Nicholas Otamendi dan Eliaquim Mangala. Sedangkan John Stones dan Vincent Kompany akan absen cukup lama karena cedera.
Kondisi itu membuat City mau tak mau harus berburu pemain di bursa transfer pada Januari nanti. Menurut The Guardian, City ingin mendatangkan bek Southampton, Virgil Van Dijk.
Berdasarkan saran Guardiola, pihak klub dikabarkan tengah menjalin komunikasi dengan bek asal Belanda tersebut. Menurut informasi yang beredar, City telah memberikan tawaran 60 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,09 triliun.
Guardiola menganggap Van Dijk dapat menjadi pemain jangka panjang City dan menggantikan peran Kompany, yang penampilannya juga mulai menurun. Namun perburuan atas Van Dijk bukan tanpa halangan karena Chelsea juga dikabarkan mengincar bek 26 tahun tersebut di bursa transfer Januari.
Pelatih Chelsea, Antonio Conte, juga mengeluarkan jurus lain untuk Manchester City. Ia menilai klub itu tidak diizinkan dengan bebas mendatangkan pemain bintang. “Setiap tim, setiap klub, harus memberi perhatian besar," katanya. "Sebab, jika klub seperti Manchester City mengambil semua pemain terbaik, akan sangat sulit bagi kita untuk bertarung. Tidak hanya di Inggris, tapi juga di Eropa.”
