TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Islandia, Heimir Hallgrímsson, menyebut laga uji coba melawan Timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) malam ini, Minggu 14 Januari 2018, merupakan salah satu persiapan untuk tampil ke Piala Dunia 2018.

Persiapan yang dimaksud adalah mencoba pemain-pemain muda dengan kombinasi pemain senior untuk pembentukan tim.

"Seperti pertandingan sebelumnya, kami sangat senang di sini (Indonesia). Masyarakat Indonesia sangat ramah. Kami disambut dengan baik. Ini sebuah pengalaman berharga bagi Federasi Sepak Bola Islandia dan Timnas Islandia,” kata Heimir dalam konferensi pers Sabtu.

"Kami membawa pemain senior dan muda, agar pemain muda dapat menambah pengalaman. Kami ingin uji coba dengan negara di luar Eropa, agar kami dapat memahami permainan tim-tim di luar Eropa yang akan tampil di Piala Dunia 2018," katanya.

Islandia sebelumnya meraih kemenangan 6-0 melawan Indonesia Selection di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis sebelumnya.

Pertandingan ini menjadi ajang peresmian Stadion GBK karena baru selesai direnovasi sebagai persiapan menjadi tuan rumah Asian Games, Agustus mendatang.

Pelatih Indonesia, Luis Milla, menilai tim Islandia sedang dalam puncak permainan.

"Saya mewakili Timnas Indonesia, mengucapkan selamat datang Islandia. Ini sangat baik bagi persiapan kami (untuk Asian Games 2018). Mereka bisa masuk ke Piala Dunia 2018. Saya nilai itu bukan sebuah kebetulan, tapi proses yang sangat panjang," kata Luis.

Timnas akan bermain seperti biasa dengan sentuhan bola-bola pendek. Hal itu dilakukan karena pemain Islandia memiliki postur tubuh yang besar, dengan didukung fisik kuat.

“Islandia memiliki fisik dan postur tubuh yang tinggi serta bagus. Kami akan memainkan permainan bola umpan pendek cepat dari kaki ke kaki. Jangan sampai kehilangan bola terus menerus. Tapi, Islandia pasti akan bermain dengan baik. Saya harap pertandingan berjalan seru,” jelas pelatih Timnas asal Spanyol ini.

PSSI.ORG | HARI PRASETYO