TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, mengatakan ia bertanggung jawab kepada klub Liga Primer Inggris ini. Tapi, ia tidak menutup kemungkinan menjadi manajer Real Madrid suatu hari nanti.

Pochettino dihubungkan dengan klub raksasa di La Liga Spanyol dan Eropa tersebut. Saat ini Madrid sedang mengalami rentetan kekalahan di bawah asuhan manajer Zinedine Zidane.

Ditanya tentang kemungkinan menjadi manajer Real Madrid, Pochettino menjawab, “Tanggung jawab saya sangat besar (kepada Tottenham). Saya bekerja seperti saya akan berada selamanya di sini. Tapi, pada akhirnya, kamu tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam sepak bola.”

Kontrak Pochettino di Tottenham sampai 2021. Tapi, ia mengatakan, “Besok ketua (Tottenham) Daniel Levy bisa saja mengalami malam buruk dan berkata, ‘Oh saya akan memecat Mauricio.' Jadi bodoh, kalau saya bilang tidak akan pernah bekerja di tempat lain."

Bintang sepak bola Prancis dan Madrid, Zidane, mengatakan sedang mengalami masa terburuknya sebagai manajer.

Zidane sudah berhasil membawa Madrid menjadi tim pertama yang mampu mempertahankan gelar juara di Liga Champions Eropa dan memenangi sebuah gelar juara Liga Spanyol. Tapi, Rabu lalu, timnya tersingkir dari Copa del Rey setelah dikalahkan Leganes di perempat final. Pasukan Zidane juga ketinggalan 19 poin dari Barcelona di puncak klasemen La Liga Spanyol.

Sedangkan Tottenham kini menempati urutan kelima Liga Primer Inggris dan maju ke babak knock-out Liga Champions Eropa, sebagaimana Madrid.

Mantan pemain belakang Argentina, Pochettino, mengawali kariernya di klub di negaranya, Newell’s Old Boys, sebelum bermain untuk tetangga Barcelona, Espanyol, di Spanyol dan Paris St-Germain serta Bordeaux di Prancis.

Meski ia tak menutup kemungkinan menangani Madrid, tapi ada beberapa klub yang tak akan pernah dilatihnya. “Saya tak akan pernah menjadi manajer Barcelona atau Arsenal karena saya begitu identik dengan Tottenham dan Espanyol. Saya tumbuh di Newell's Old Boys dan tak akan pernah memanajeri Rosario Central,” tegas Pochettino berusia 45 tahun ini, Jumat 26 Januari 2018.

BBC | GUARDIAN | HARI PRASETYO