TEMPO.CO, Jakarta - AC Milan, yang akan berlaga melawan Arsenal di Liga Eropa, Jumat dinihari nanti, 9 Maret 2018, tengah bangkit bersama Gennaro Gattuso. Di bawah arahan pelatih 40 tahun itu, Rossoneri, dalam 13 laga terakhirnya, tak kebobolan dalam enam laga terakhir.

Karena keberhasilannya membangkitkan Milan, Gattuso banyak mendapat pujian. Salah satu mantan pemain Milan, Andriy Shevchenko, menilai Gattuso sudah mampu menghadirkan bayangan Milan yang hebat seperti di masa lalu.

"Rino Gattuso benar-benar telah mengubah wajah Milan," kata mantan pemain asal Ukraina itu. "Ia telah benar-benar mengubah mentalitas para pemain. Milan mulai terlihat seperti Milan di masa lalu."

Baca: Suporter Arsenal Pesimis Tim Mereka Bisa Kalahkan AC Milan

Seperti apa sebenarnya performa Gattuso sejak bertugas dan apa rahasia kesuksesannya? Berikut ini faktanya.

1. Statistik

Sejak ditunjuk menjadi pengganti Vincenzo Montella yang dipecat pada November lalu, Gattuso sudah memimpin Milan dalam 19 laga di berbagai kompetisi. Timnya sempat tiga kali menderita kekalahan, lima kali seri, dan 11 kali menang.

Dengan statistik seperti itu, Milan sebenarnya tak tepat bila dikatakan telah benar-benar bangkit. Di liga domestik, Rossoneri masih berada di posisi ketujuh klasemen Liga Italia. Mereka mengemas nilai 44 dari 26 laga, terpaut 25 poin dari Juventus di puncak klasemen.

Baca: Liga Eropa: AC Milan Vs Arsenal, Gattuso Obat Manjur Rossoneri

Gelar juara nyaris tak mungkin diraih Milan. Peluang terbaik bagi tim ini hanya masuk empat besar dan merebut tiket Liga Champions. Itu pun masih perlu perjuangan keras. Mereka masih tertinggal delapan poin dari Lazio di posisi keempat.

2. Apa yang dilakukan Gattuso dan apa yang dia capai?

Gattuso awalnya memilih formasi tiga bek, tapi tak berakhir bagus. Ia kemudian beralih pada formasi 4-3-3 yang dipakai hingga kini. Formasi itu dinilai pas dan mampu membantu Milan tampil lebih baik, termasuk bisa menang atas Lazio, Sampdoria, dan AS Roma.

Gattuso juga memberi kesempatan lebih pada Patrick Cutrone, 20 tahun. Di awah arahannya, pemain itu mampu mencetak delapan gol dan belakangan kerap dibanding-bandingkan dengan Filippo Inzaghi.

Baca: Bintang Muda AC Milan, Patrick Cutrone, Disebut Penerus Inzaghi

3. Apa rahasia suksesnya?

Salah satu kunci sukses Gattuso di AC Milan adalah keberhasilan merebut hati para pemain. Ia mampu menguasai ruang ganti. Mantan rekan Gattuso di tim nasional Italia, Alessandro Del Piero, menilai hal itu tak lepas dari pribadi Gattuso. "Kualitas terhebatnya adalah bisa memotivasi pemain. Ia menunjukkan hasrat dan energi di setiap aspek pertandingan dan menularkannya kepada skuad," kata mantan pemain Juventus itu.

ESPN | FOOTBALL ITALIA | CALCIOMERCANTO