TEMPO.CO, Jakarta - Bayern Munchen akan menghadapi Real Madrid di babak semifinal Liga Champions pada 26 April dan 2 Mei mendatang. Menghadapi laga itu, CEO yang juga legenda Bayern Munchen, Karl Heinz Rummenigge, yakin bahwa timnya menjadi satu-satunya tim yang bisa menghentikan langkah El Real di ajang Liga Champions.

"Untuk mengalahkan Real Madrid, kami harus menang di dua laga, dan kalau ada tim yang bisa melakukan hal itu, maka tim itu adalah Bayern," ujar Rummenigge seperti dilansir Marca, Kamis, 18 April 2018.

Baca: Real Madrid Kendur di La Liga, Sinyal Bahaya untuk Liga Champion?

Peraih gelar Ballon d'Or dua kali berturut-turut itu menyebut, Bayern Munchen kini memiliki kualitas pemain individu yang mumpuni. Hal tersebut didukung oleh kemampuan pelatih Jupp Heynckes yang menurutnya dapat mengelola kemampuan para individu itu dengan baik. "Tidak ada kecemburuan atau perilaku egois, yang ada hanya semangat tim yang hebat," ujar Rummenigge.

Bayern Munchen berhasil menaklukkan Bayer Leverkusen dengan skor telak 6-2 pada babak semifinal Piala Jerman pada Rabu kemarin. Dijadwalkan, usai melakoni laga tersebut, tim FC Hollywood akan melakoni laga Bundesliga kontra Hannover pada akhir pekan nanti, sebelum melakoni laga leg pertama kontra Real Madrid di Liga Champions pada Kamis pekan depan.

Baca: Liga Champions: Harga Tiket buat Suporter Liverpool Naik di Roma

Thomas Muller, pemain Bayern yang berhasil mencetak hat-trick di laga kontra Leverkusen berujar, jelang menghadapi Real Madrid pada pekan depan, keinginan timnya untuk bisa menyabet gelar juara Liga Champions semakin bertambah. "Kelaparan kami akan gelar juara kini semakin hebat," ujar pemain berusia 28 tahun itu.

Apabila Bayern Munchen bisa menghentikan Real Madrid pada laga pekan depan, maka mereka telah menghancurkan mimpi El Real untuk bisa mengangkat trofi Liga Champions selama tiga tahun berturut-turut.

Baca: Pertahanan Barcelona Tak Lagi Solid, Ada 5 Penyebabnya

Bayern Munchen kini juga tengah mengincar gelar juara Liga Champions untuk yang keenam kalinya, setelah terakhir kali mereka berhasil mengangkat trofi Si Kuping Besar pada 2012 silam.

MARCA