TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Pelaksana Piala Indonesia 2018 sekaligus Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh (PSSI), Iwan Budianto, meminta maaf atas insiden tidak berfungsinya lampu stadion kala Persibo Bojonegoro berjumpa dengan Madura United dalam partai pembuka Piala Indonesia 2018.

Dalam laga yang digelar di Stadion Letjen H. Soedirman, Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa, pukul 15.30 itu, lampu stadion tidak bisa menyala pada akhir babak kedua hingga adu penalti selesai.

"Kami meminta maaf kepada kedua tim karena lampu gagal menyala. Ini menjadi evaluasi pertandingan Piala Indonesia 2018 lainnya," kata Iwan.

Pertandingan pembuka itu berakhir dengan kemenangan Madura United. Setelah waktu normal berakhir 1-1, dilakukan adu penalti yang berakhir 4-2.

Iwan mengatakan kejadian gagal menyalanya lampu Stadion Letjen H. Soedirman diakibatkan hal teknis, yaitu aki yang seharusnya menyalakan genset bermasalah.

Padahal, kata dia, PSSI, termasuk Sekretaris Jenderal Ratu Tisha Destria dan panitia, sudah menyaksikan lampu stadion tersebut menyala saat pengujian lapangan sehari sebelumnya.

Sebagai solusi ke depan, Iwan akan mengevaluasi semua stadion, terutama dari tim Liga 3, yang dipakai untuk bermain mulai pukul 15.30 dengan jadwal setelah Lebaran.

Jika memang lampu tak berfungsi atau tak berlampu, waktu pelaksanaan pertandingan di stadion itu akan dimajukan.

"Jadi tetap bermain di stadion itu, tetapi jadwalnya akan dimajukan. Kalau bermain jam 15.00 WIB mungkin lebih aman," ujar Iwan.

PSSI sendiri telah mengumumkan jadwal Piala Indonesia pada Mei 2018. Laga PSBK Blitar versus Arema FC akan berlangsung di Stadion Soeprijadi, Kota Blitar, Jawa Timur, Rabu, 9 Mei, mulai pukul 18.30.

Pada 14 Mei mulai pukul 15.00, ada Persekabpas versus Persid Jember di Stadion R. Soedrasono, Bangil, Jawa Timur. Sedangkan 15 Mei mulai pukul 15.00, ada laga Persik Kediri versus Persela Lamongan di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur.

"Laga-laga selanjutnya setelah itu akan digelar usai Lebaran dan jadwalnya diumumkan pada 15 Mei 2018. Artinya, ada waktu sekitar satu bulan bagi kami untuk memverifikasi stadion," ucap Iwan.