TEMPO.CO, Jakarta -Timnas Mesir tak memainkan Mohamed Salah saat dikalahkan Uruguay 0-1 dalam pertandingan Grup A Piala Dunia 2018 di Central Stadium, Yekaterinburg, Jumat malam, 15 Juni 2017. Meski masuk skuad pemain Liverpool itu tak diturunkan hingga pertandingan berakhir.

Kondisi itu terbilang aneh karena sebelum pertandingan itu Hector Cuper sempat menyatakan bahwa kondisi Salah sudah 100 persen. Apa sebenarnya yang terjadi?

Seusai pertandingan, Cuper menyatakan bahwa dia tak mau memaksakan menurunkan Salah dengan resiko menderita cedera lebih parah.

"Dia jelas sangat penting, tak ada yang meragukan itu. Tapi Anda juga butuh tim bagus dan kami punya tim yang bagus," kata Cuper. "Jika Mo berada di lapangan kondisinya mungkin berbeda, tapi kita tidak bisa sepenuhnya yakin."

Cuper melanjutkan, "Dia tidak bermain hari ini karena kami tak mau mengambil risiko, tapi saya pikir dia akan baik-baik saja untuk laga berikutnya."

Cuper menyatakan bahwa sehari sebelumnya dia sempat merasa yakin akan bisa menurunkan Salah. Tetapi di akhir latihan dilakukan pemeriksaan lebih seksama dan disimpulkan bahwa ada keraguan bila Salah sampai terjatuh atau terbentur pemain lawan. "Kami pikir hal itu mungkin akan membuat dia kembali cedera dan kami tak ingin mengambil risiko itu. Kami ingin dia berada dalam performa terbaik saat melawan Arab Saudi dan Rusia."

Dalam laga itu Mesir kebobolan pada menit ke-89 lewat aksi Jose Gimenez, yang memanfaatkan assist Carlos Sanchez. Selanjutnya, pada 20 Juni, Mesir akan melawan Rusia.

FIFA | ESPN