TEMPO.CO, Jakarta - Erkut Sogut, selaku agen dari pemain Mesut Ozil, membalas kritikan yang dilancarkan Presiden Bayern Munchen Uli Hoeness terhadap Ozil. Menurut Sogut, Hoeness lebih baik memikirkan performa para pemainnya saja ketimbang mengkritik Ozil.

"Sebagai presiden Bayern Munchen, tidakkah yang terbaik fokus pada performa pemainnya sendiri. Sebab, delapan pemainnya bermain untuk tim nasional Jerman (yang gagal dalam Piala Dunia 2018)?," ujarnya.

"Jika Mesut adalah pemain buruk, bagaimana opininya terkait dengan Joachim Loew, Arsene Wenger, dan Jose Mourinho? Tiga pelatih elite itu memuji Mesut sebagai salah satu yang terbaik di posisinya. Rasanya lucu jika dia berpikir dia lebih pantas mengadili kemampuan sepak bola (Ozil) dengan statistik palsu ketimbang para tokoh itu," katanya.

Balasan Sogut itu dilancarkan setelah Hoeness menilai Ozil hanya mencari alasan di luar sepak bola untuk menutupi pengunduran dirinya dari timnas Jerman setelah gagal dalam Piala Dunia 2018. Menurut Hoeness, Ozil sudah bermain buruk sejak beberapa tahun terakhir dan mencoba menutupinya dengan masalah pertemuannya dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Sogut menambahkan, dirinya tak akan membuang waktu dan energi lagi untuk membalas Hoeness. Menurut dia, apa yang dilakukan Hoeness justru mempermalukan dirinya sendiri.

"Tuan Hoeness, kami tidak akan membuang lebih banyak waktu dan energi membicarakan subyek yang jelas tidak Anda pahami. Bukan hanya Anda mempermalukan diri Anda sendiri, tapi juga yang lebih penting adalah mempermalukan Bayern Munchen dan rakyat Jerman," ucapnya.

Mesut Ozil memutuskan mundur karena perlakuan rasial dan merasa tidak dihormati asosiasi sepak bola Jerman setelah pertemuannya dengan Erdogan pada Mei lalu. Dia mengunggah foto pertemuan itu di akun Twitter miliknya. Pertemuan itu lantas menjadi masalah setelah dirinya dinilai bermain buruk dalam Piala Dunia 2018 serta membuat Jerman tersingkir sejak babak penyisihan.

METRO