TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Sriwijaya FC Alfredo Vera menyebut timnya pantang untuk lempar handuk karena masih memiliki peluang di tiga laga terakhir untuk keluar dari zona degradasi Liga 1 2018.

"Pemain harus segera lupakan hasil buruk dan tetap dengan kepala tegak menyikapi tiga laga terakhir. Kesempatan masih terbuka, kami akan selalu berjuang keras karena tekanan itu bukan hanya di SFC juga tim lain," kata Alfredo di Palembang, Senin.

Laskar Wong Kito akan melakoni tiga laga sisa Liga 1 yakni laga tandang melawan Persija pada 24 November, laga kandang melawan Mitra Kukar pada 30 November, dan laga tandang melawan Arema FC pada 7 Desember mendatang.

Saat ini, berdasarkan klasemen sementara, Sriwijaya FC berada di peringkat 15 dengan mengoleksi 36 poin. Ancaman untuk terdegradasi masih ada, karena selisih poin dengan tiga tim terbawah juga sangat tipis yakni PS TNI (36 poin), Perseru (35 poin) dan PSMS (34 poin). PS TNI dan PSMS baru melakoni 30 laga, sementara Sriwijaya FC dan Peseru sudah 31 laga.

Selain itu, Sriwijaya FC juga memiliki jumlah poin dan bertanding yang sama dengan Mitra Kukar yang ada di peringkat 14 di klasemen karena unggul dalam selisih gol. "Dalam situasi ini tak ada cara lain selain fokus dengan pertandingan di depan mata. Anggap sebagai final," kata Alfredo.

Untuk itu, mantan pelatih Persebaya ini mengharapkan pemain dapat fokus pada latihan untuk penyempurnaan taktik dan strategi. Ia tidak menampik bahwa saat ini terdapat permasalahan non teknis yakni mental tanding sehingga beberapa pemain tidak stabil performanya.

"Ada pemain yang sangat bagus jika bermain di kandang, di depan pendukung sendiri, namun sedikit menurun jika bermain tandang. Ini tidak boleh lagi terjadi, mereka harus mampu bermain di setiap pertandingan dan dalam kondisi apapun," kata dia.

Terkait tiga laga terakhir, Alfredo menyebut dirinya akan terlebih dulu fokus menyiapkan tim menghadapi Persija Jakarta, Sabtu (24/11) mendatang di stadion Patriot Bekasi. "Kami Senin sore sudah mulai latihan di Stadion Bumi Sriwijaya, dan akan ada evaluasi dan skema yang akan digunakan untuk melawan Persija," kata dia.

Alfredo juga menyatakan dirinya akan sangat menginstruksikan agar para pemain dapat lebih memperbaiki kesalahan di laga terakhir, saat Sriwijaya FC dikalahkan PS Tira dengan skor 3-0. "Melawan PS Tira yang sangat disiplin bermain, mereka terburu-buru dan sering cepat kehilangan bola. Sejak awal kami juga telah mengantisipasi serangan balik, namun masih kecolongan," kata dia.