Kisah Ajax Amsterdam, Pabrik Pemain Hebat Yang Bangkit Lagi

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Selasa, 30 April 2019 16:04 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Ajax Amsterdam kembali menunjukkan tajinya di Liga Champions musim ini. Generasi emas mereka kembali muncul setelah lebih dari dua dekade.

Keberhasilan Ajax Amsterdam musim ini tak lepas dari sukses mereka melahirkan sejumlah pemain berbakat secara bersamaan. Munculnya Frenkie De Jong, Matthjis de Ligt, David Neres, hingga Donny van de Beek mengingatkan pecinta sepak bola akan kejayaan mereka di era 1990-an.

Saat itu, Ajax Amsterdam terakhir kali menjuarai Liga Champions. Pada partai final 1994-1995, skuad muda mereka yang diisi oleh Clarance Seedorf, Edgar Davids, Marc Overmars, hingga Edwin van Der Sar menumbangkan AC Milan yang diisi pemain-pemain berpengalaman seperti Franco Baresi, Paolo Maldini, Demetrio Albertini hingga Alessandro Costacurta.

Selepas era tersebut, nama Ajax Amsterdam seakan tertelan bumi. Di era 2000-an, prestasi terbaik Ajax adalah mencapai babak perempat final pada musim 2002-2003. Namun saat itu mereka disingkirkan oleh AC Milan dengan kumulasi gol 2-3.

Ajax bahkan sempat absen dari ajang Liga Champions dalam tiga musim terakhir sebelum tampil lagi musim ini.

<!--more-->

Advertising
Advertising

Meskipun prestasinya tenggelam di kancah Eropa, nama Ajax Amsterdam sebagai produsen pemain hebat sebenarnya tak pernah redup. Bahkan, dua tim semifinalis Liga Champions saat ini, Barcelona dan Tottenham Hotspur, harus berterima kasih kepada Ajax Amsterdam yang menjadi pemasok pemain bagi mereka.

Di Barcelona, saat ini setidaknya terdapat tiga pemain jebolan Ajax Amsterdam. Selain Luis Suarez, terdapat nama Thomas Vermaelen dan Jasper Cillessen, yang meskipun hanya berstatus sebagai pemain pelapis tetap memainkan peran penting bagi Barcelona.

Bahkan Barcelona harus berterima kasih atas Ajax Amsterdam karena eks punggawa mereka, Johan Cruyff, adalah orang yang meletakkan pondasi dasar permainan dan pembinaan pemain di klub itu. Total football ala Ajax Amsterdam disempurnakan oleh Cruyff sehingga menjadi tiki-taka seperti yang diperagakan Lionel Messi cs saat ini.

Tottenham Hotspur pun harus banyak berterima kasih kepada Ajax Amsterdam. Tiga punggawa mereka merupakan eks jebolan akademi klub asal Negeri Tulip tersebut.

Christian Eriksen, Toby Alderweireld, dan Jan Vertonghen, merupakan tiga punggawa eks Ajax Amsterdam yang saat ini menghuni pasukan Lili Putih. Ketiganya sama-sama mengantarkan Ajax Amsterdam menjuarai Liga Belanda pada 2010-2012.

<!--more-->

Enoh Eyong, eks rekan setim Eriksen cs saat bermain di Ajax tak heran dengan prestasi mantan klubnya saat ini. Menurut dia, Ajax memang hanya tinggal menunggu waktu kebangkitan saja.

Dia menyatakan bahwa dalam dua dekade terakhir Ajax memang terus mencari generasi emas yang bisa membawa mereka kembali ke puncak kejayaan di Eropa.

"Orang seringkali hanya melihat pemainnya saja, tetapi ada sistem pemantauan pemain berbakat di belakang itu semua. Banyak pemain Ajax tak berada di sana pada usia delapan atau sembilan tahun. Mereka rata-rata terpantau saat berusia 14,15 atau 16 tahun dari klub lain," ujarnya seperti dilansir laman Sky Sports.

Di Ajax, para pemain muda tersebut ditempa agar dapat bermain sesuai dengan filosofi klub itu, total football. Menurut Eyong, para pemain muda tersebut tak hanya berlatih keterampilan mengumpan, menembak serta menggiring bola.

"Ini tak hanya soal bagaimana bermain dengan baik. Ya, para pemain itu bisa menembak, mengumpan dan membawa bola, tetapi Ajax ingin pemain lebih dari itu."

"Mereka ingin pemain yang bisa berpikir seperti pemain Ajax karena mereka memasukkan filosofi itu ke dalam cara mereka melatih dan bermain. Ini adalah masalah mentalitas dan juga keterampilan."

"Itulah yang mendefinisikan Ajax. Mereka bekerja keras menghasilkan itu. Ada latihan khusus yang mereka lakukan yang memungkinkan para pemain bermain seperti itu. Jadi bagi mereka untuk merekrut pemain muda, mereka perlu memastikan bahwa mereka memiliki kualitas yang tepat yang dapat memberi masukan ke dalam cara berpikir Ajax."

<!--more-->

Eyong pun meyakini generasi emas Ajax Amsterdam saat ini akan mampu berbicara lebih ketimbang generasinya. Meskipun berteman dekat dengan Eriksen, Alderweireld dan Vertonghen, Yong lebih menjagokan para pemain muda Ajax Amsterdam untuk melaju ke final.

"Sangat menyenangkan dan menarik untuk menonton para pemain Ajax saat ini, " kata Eyong." Ada sesuatu yang istimewa tentang mereka. Ini akan sangat menarik."

"Jujur saja, saya akan mendukung Ajax. Saya selalu mendukung yang lebih muda karena mereka adalah masa depan tetapi saya juga ingin mantan rekan-rekan saya bermain dengan baik.

"Dan siapa pun yang telah bermain untuk Ajax, bahkan jika mereka bermain untuk Tottenham sekarang, akan selalu memiliki Ajax di hati mereka."

Laga senior vs junior tersebut akan tersaji pada semifinal pertama Liga Champions Rabu dini hari nanti. Tottenham Hotspur vs Ajax Amsterdam akan disiarkan secara langsung oleh RCTI dan Total Sport Blast 1.

SKY SPORTS

Berita terkait

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

2 hari lalu

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.

Baca Selengkapnya

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

4 hari lalu

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.

Baca Selengkapnya

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

6 hari lalu

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

7 hari lalu

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

8 hari lalu

Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024

Baca Selengkapnya

Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

8 hari lalu

Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

Bagaimana Mikel Arteta menakar peluang Arsenal meraih gelar Liga Inggris musim ini?

Baca Selengkapnya

Kyle Walker Ingin Manchester City Lebih Termotivasi Kejar Gelar Piala FA dan Liga Inggris Setelah Gagal di Liga Champions

9 hari lalu

Kyle Walker Ingin Manchester City Lebih Termotivasi Kejar Gelar Piala FA dan Liga Inggris Setelah Gagal di Liga Champions

Manchester City akan menghadapi Chelsea di babak semifinal Piala FA yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu, 23.15 WIB, 20 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Andriy Lunin, Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Real Madrid di Liga Champions

10 hari lalu

Profil Andriy Lunin, Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Real Madrid di Liga Champions

Kiper Real Madrid Andriy Lunin menggagalkan tendangan dua pemain Manchester City dalam adu penalti untuk membantu tim lolos semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Semifinal Liga Champions: Head-to-head Bayern Munchen vs Real Madrid, PSG vs Borussia Dortmund

10 hari lalu

Semifinal Liga Champions: Head-to-head Bayern Munchen vs Real Madrid, PSG vs Borussia Dortmund

Empat klub telah berhasil meraih tiket ke semifinal Liga Champions 2023-2024. Bagaimana peluang setiap tim?

Baca Selengkapnya

Ucapan Syukur Bek Real Madrid Antonio Rudiger setelah Kalahkan Manchester City di Liga Champions: Allahu Akbar, Yes!

10 hari lalu

Ucapan Syukur Bek Real Madrid Antonio Rudiger setelah Kalahkan Manchester City di Liga Champions: Allahu Akbar, Yes!

Bek tengah Real Madrid Antonio Rudiger menjadi penentu kemenangan timnya dalam adu penalti saat singkirkan Manchester City di Liga Champions.

Baca Selengkapnya