Liga 2: PSIM Yogyakarta Berani Jor-joran Demi Promosi ke Liga 1

Reporter

Indosport

Editor

Nurdin Saleh

Jumat, 14 Juni 2019 10:47 WIB

PSIM Yogyakarta. (instagram/@psimjogja_official)

TEMPO.CO, Jakarta - PSIM Yogyakarta merupakan salah satu kontestan Liga 2 2019 yang punya ambisi dan dijagokan untuk lolos ke Liga 1. Menjelang kick-off, PSIM seolah-olah kembali dibangun dari awal seiring kedatangan Bambang Susanto selaku CEO baru klub kebanggaan masyarakat Kota Gudeg itu.

PSIM pun langsung membuat gerakan konkret untuk menatap Liga 2 2019. Buktinya adalah kedatangan sejumlah pemain berpengalaman dan juga pelatih asing, Vladimir Vujovic.

Dengan segala yang sudah dilakukan sejak mengambil alih kursi CEO PSIM, Bambang meyakini musim ini klubnya harus bangkit dan promosi ke Liga 1 2020 mendatang.

"Musim ini jadi kebangkitan PSIM di sepak bola Indonesia. Rencana kita sudah banyak untuk membangun tim ini menjadi lebih kuat. Paling utama adalah target promosi ke Liga 1 musim depan," ucap Bambang kepada Indosprot, Jumat, 31 Mei 2019.

Baca: 3 Eks Persib Bandung yang Kini Melatih Klub Liga 2

Optimisme serupa dilontarkan oleh Vujovic, yang akan segera menjalani musim debutnya sebagai pelatih kepala. Eks penggawa Persib Bandung itu mengaku sudah menyiapkan segalanya.

Advertising
Advertising

"Kesempatan ini menjadi tantangan dalam debut saya sebagai pelatih untuk membawa PSIM promosi ke Liga 1. Apalagi antusiasme suporter dan masyarakat agar tim ini berprestasi cukup besar," kata Vujovic.

Ia melanjutkan, "Saya sudah menyiapkan pendekatan taktikal yang matang, untuk kompetisi nanti. Gaya bermain ball possesion yang selama ini diterapkan PSIM, kemungkinan besar bakal ditinggalkan."

Baca: Jadwal Liga 2: PSMS Medan Awali Kompetisi di Kandang PSPS

Meninggalkan gaya bermain ball possesion PSIM untuk Liga 2 2019, tentu Vujovic punya alasan tertentu. Faktor utamanya adalah gaya permainan dan kondisi kebanyakan lapangan di Liga 2.

"Saya sudah melihat, bagaimana Liga 2. Kami tidak bisa bermain mengandalkan penguasaan bola. Saya tidak akan bermain tiki-taka. Kondisi lapangan banyak yang buruk di Liga 2, kami tidak bisa bermain seperti itu dan harus efektif di kompetisi nanti," lanjutnya.

Vujovic sadar dengan target lolos ke Liga 1 yang dibebankan pada tim. "Saya tidak ingin sekadar main cantik, tapi kalah. Sekarang kami sudah lebih fit. Saya rasa anak-anak berada pada level 80 persen. Bahkan, sudah ada juga, beberapa yang siap untuk turun di kompetisi."

Dengan kedatangan para pemain penting seperti Tedi Berlian, Raphael Maitimo, dan Cristian Gonzales, PSIM pun menjadi salah satu favorit untuk bisa promosi ke Liga 1 2020 mendatang. Apalagi skuat mereka cukup gemuk yakni berjumlah 26 pemain saat ini.

Berikutnya: Skuad dan perkiraan formasi
<!--more-->

Skuat PSIM Yogyakarta
(per 13 Juni 2019).

Kiper: Ivan Febrianto, Tegar Dadi, I Putu Pager

Belakang: Fandy Edy, Edo Pratama, Heri Susilo, Gusti Rustiawan, Aditya Putra Dewa, M Agung Pribadi, Ngurah Nanak, Tedi Berlian, Achmad Hisyam Tolle

Tengah: Raymond Tauntu, Hendika Arga Permana, Rosi Noprihanis, Hendrico Satriadi, Reza Saputra, Pratama Gilang, Raphael Maitimo, Yoga Pratama, Ichsan Pratama, Redi Rusmawan, Ade Suhendra

Depan: Rudiyana, Dwi Raffi Angga, Cristian Gonzales.

Prakiraan Formasi

Melihat dari komposisi skuat PSIM Yogyakarta yang sudah dipaparkan di atas, nampaknya Vujovic akan menggunakan formasi 4-2-3-1. Striker tunggal tentu saja akan mengandalkan pengalaman yang dimiliki Cristian Gonzales.

Sementara itu, I Putu Pager yang dipinjam dari Bali United juga nampaknya akan menjadi pilihan pertama untuk posisi penjaga gawang. Dengan empat pemain bertahan di depannya.

Bek berpengalaman Ngurah Nanak dan Achmad Hisyam Tolle akan berduet di jantung pertahanan PSIM nantinya. Dengan Tedi Berlian dan eks Persela Lamongan, Gusti Rustiawan, mengawal di sisi sayap pertahanan.

Lalu di lini tengah, ada Ichsan Pratama yang merupakan pemain terbaik Liga 2 2018 musim lalu. Ichsan diyakini akan jadi playmaker untuk membantu tugas Cristian Gonzales mencetak gol.

Selain Ichsan, ada juga Rosi Noprihanis yang merupakan eks PSS Sleman. Rosi diperkirakan bisa menjadi gelandang sayap kiri PSIM, bersama dengan Raphael Maitimo di sisi kanan.

Selanjutnya: Dua sosok kunci: Vujovic dan Gonzales
<!--more-->

Pelatih: Vladimir Vujovic
Target mengejar sang rival, PSS Sleman yang sudah lebih dulu promosi ke Liga 1, PSIM Yogyakarta pun langsung membuat gerakan besar dengan mendatangkan Vladimir Vujovic.

Meski baru pensiun dua tahun, Vujovic ternyata sudah mengantongi lisensi kepelatihan B UEFA sejak 2015 lalu. Ini tentu menjadi bonus untuk PSIM dapat dilatih oleh Vujovic.
Pelatih PSIM Yogyakarta, Vladimir Vujovic. (instagram/@psimjogja_official)

Selain lisensi kepelatihan, pengalaman bermain Vujovic yang masih 'hangat' juga diperkirakan bisa menyokong mental para pemain PSIM untuk bisa mengamankan satu tiket promosi ke Liga 1 musim depan.

Datang ke sepak bola Indonesia sebagai pemain pada tahun 2014 lalu, Vujovic sudah membela dua klub besar, yakni Persib Bandung dan Bhayangkara FC.

Bahkan, Vujovic merupakan andalan Persib Bandung saat menjuarai Liga Super Indonesia (LSI) 2014 lalu. Tidak perlu heran jika Vujovic akan jadi sosok panutan para pemain PSIM untuk lebih berprestasi.

Menurut catatan Transfermarkt, Vujovic sudah merasakan atmosfer sepak bola Indonesia sebanyak 66 pertandingan. Dia mampu mengemas enam gol dan tiga assist sepanjang berkarier di Indonesia.

Bintang: Cristian Gonzales

Pemain PSIM Yogyakarta, Cristian Gonzales. (instagram/@psimjogja_official)
Cristian Gonzales membuat kejutan saat memilih berlabuh ke PSIM Yogyakarta setelah sebelumnya gabung ke Bogor FC. Gonzales resmi menjadi pemain PSIM pada awal Mei lalu.

Gonzales juga punya sederet pengalaman yang tentunya berharga untuk dibagikan kepada para pemain PSIM yang tentunya jauh lebih muda di bawahnya.

Gonzales pernah bermain untuk sejumlah klub besar Indonesia, seperti PSM Makassar, Persik Kediri, Persib Bandung, Arema FC, Madura United, dan terakhir adalah PSS Sleman di Liga 2 2018 lalu.

Di PSS, saat usianya sudah kepala empat, ternyata Gonzales masih menunjukkan tajinya dengan mengemas 15 gol di Liga 2 2018. Striker naturalisasi itu bahkan menyumbang satu gol di final dan menjadi juara Liga 2 2018.

Menarik untuk dinantikan seperti apa kiprah Cristian Gonzales, dengan usianya yang sudah 42 tahun bersama PSIM Yogyakarta di Liga 2 2019. Mampukah dia mengantar PSIM ke Liga 1 musim depan?

INDOSPORT

Berita terkait

Profil M. Tahir, Gelandang Bertahan dari Papua yang Bawa PSBS Biak Juara Liga 2

25 hari lalu

Profil M. Tahir, Gelandang Bertahan dari Papua yang Bawa PSBS Biak Juara Liga 2

M. Tahir adalah seorang pesepakbola profesional Indonesia yang saat ini bermain untuk klub PSBS Biak di Liga 1, berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Persikabo 1973 Dipastikan Degradasi dari Liga 1 ke Liga 2, Djajang Nurjaman Masih Ingin Bertahan?

37 hari lalu

Persikabo 1973 Dipastikan Degradasi dari Liga 1 ke Liga 2, Djajang Nurjaman Masih Ingin Bertahan?

Persikabo 1973 dipastikan terdegradasi dari Liga 1 ke Liga 2 setelah kekalahan telak 5-2 di kandang Persik Kediri pada Kamis malam, 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Komdis PSSI Jatuhkan Hukuman buat 5 Klub dan 2 Pemain, Semen Padang FC Mendapat Sanksi Terberat

41 hari lalu

Komdis PSSI Jatuhkan Hukuman buat 5 Klub dan 2 Pemain, Semen Padang FC Mendapat Sanksi Terberat

Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada sejumlah klub dan pemain, Semen Padang FC mendapat hukuman terberat.

Baca Selengkapnya

Promosi ke Liga 1, Semen Padang FC Terancam Menjadi Tim Musafir

48 hari lalu

Promosi ke Liga 1, Semen Padang FC Terancam Menjadi Tim Musafir

Semen Padang FC sudah memastikan diri promosi ke Liga 1 musim depan. Namun, mereka terancam menjadi tim musafir saat mengarungi kompetisi nanti.

Baca Selengkapnya

Final Liga 2 Semen Padang vs PSBS Biak Berakhir Ricuh, PT LIB Bicara Soal Potensi Sanksi

55 hari lalu

Final Liga 2 Semen Padang vs PSBS Biak Berakhir Ricuh, PT LIB Bicara Soal Potensi Sanksi

Berdasarkan Kode Disiplin PSSI 2023, ada beberapa sanksi yang berpotensi didapat Semen Padang atas kericuhan di laga kontra PSBS Biak di final Liga 2.

Baca Selengkapnya

PSBS Biak Torehkan 5 Prestasi di Liga 2 2023/2024: Juara, Tim Fair Play, Pemain Terbaik, Top Skor, dan Promosi ke Liga 1

55 hari lalu

PSBS Biak Torehkan 5 Prestasi di Liga 2 2023/2024: Juara, Tim Fair Play, Pemain Terbaik, Top Skor, dan Promosi ke Liga 1

Tim PSBS Biak meraih lima prestasi di ajang Liga 2 musim 2023/2024. Mereka menjadi juara, meraih trofi fair play, juga merebut gelar pemain terbaik

Baca Selengkapnya

Kata Erick Thohir Soal Tiga Tim Liga 2 yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan: PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United

55 hari lalu

Kata Erick Thohir Soal Tiga Tim Liga 2 yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan: PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United

Tiga tim Liga 2 yang promosi ke Liga 1 musim depan menepis isu yang menyebut bahwa musim depan hanya ada satu tim yang promosi dan degradasi.

Baca Selengkapnya

PSBS Biak Juara Liga 2, Pertandingan Final Leg Kedua Dihentikan karena Ricuh Suporter

56 hari lalu

PSBS Biak Juara Liga 2, Pertandingan Final Leg Kedua Dihentikan karena Ricuh Suporter

PSBS Biak menjadi juara Liga 2 2023-2024 setelah menang telak atas Semen Padang FC. Laga final kedua dihentikan karena ricuh suporter.

Baca Selengkapnya

Malut United Torehkan Sejarah untuk Sepak Bola Maluku, Berhasil Promosi ke Liga 1

56 hari lalu

Malut United Torehkan Sejarah untuk Sepak Bola Maluku, Berhasil Promosi ke Liga 1

Klub Malut United asal Maluku Utara berhasil merebut posisi ketiga Liga 2 dan promosi ke Liga 1.

Baca Selengkapnya

Rebut Posisi Ketiga Liga 2 dengan Kalahkan Persiraja, Malut United Promosi ke Liga 1 Musim Depan

56 hari lalu

Rebut Posisi Ketiga Liga 2 dengan Kalahkan Persiraja, Malut United Promosi ke Liga 1 Musim Depan

Malut United berhasil promosi ke Liga 1 musim depan. Kepastian itu didapat setelah mreka merebut posisi ketiga Liga 2 musim ini.

Baca Selengkapnya