Ekspresi pemain Manchester City, Riyad Mahrez dan Bernardo Silva, setelah timnya disingkirkan Tottenham Hotspur dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, 18 April 2019. REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester City Pep Guardiola mengistirahatkan Riyad Mahrez dari pertandingan Community Shield yang mereka menangi atas Liverpool, Minggu 4 Agustus 2019, karena khawatir obat yang diterima pemain tersebut saat memperkuat tim nasional bisa melanggar aturan doping atau pemakaian obat-obatan terlarang.
Pemain berusia 28 tahun itu bulan lalu membantu Aljazair meraih gelar Piala Afrika dan Guardiola mengatakan klub tidak mendapat semua informasi mengenai perawatan yang mungkin diterima Mahrez.
"Riyad menghubungi saya dan mengatakan, 'Saya ingin bermain melawan Liverpool'. Saya katakan, 'Kamu lebih dari diterima'. Tapi kami tidak punya apa yang dikonsumsi... tentang obat," kata Guardiola dikutip AFP, Senin, 5 Agustus 2019.
"Itulah mengapa, untuk mengendalikan doping, hari ini berisiko, karena para dokter tidak memilikinya. Ia bisa bermain beberapa menit, tapi kami tidak bisa mengambil risiko karena dokter tidak memiliki obat-obatan yang persis,” jelas Guardiola.
"Semoga ia akan kembali pada pertandingan berikutnya melawan West Ham dan nanti segala sesuatunya akan normal," manajer Manchester City itu melanjutkan.
