TEMPO.CO, Jakarta - Blitar Bandung United atau Persib B akan menjamu PSMS Medan dalam lanjutan Liga 2 pekan ke-17 di Stadion Siliwangi Bandung, Selasa, 17 September 2019.

Persib B akan berjuang bangkit dalam laga kandang ini. Kini mereka berada di posisi buncit zona degradasi denga nilai 10 dari 16 laga. Tim asuhan Budiman itu kalah dalam tiga laga terakhirnya.

Budiman mengatakan timnya akan tetap bertarung sebagai lelaki. Selain persoalan teknik dan taktik, Budiman menyiapkan mental anak-anak asuhannya melawan pemain sekelas Legimin Raharjo dan kolega.

"Memang Bandung sama Medan ada satu history (sepak bola) melawan Medan betul-betul harus mau fight, bukan hanya teknik tapi semuanya harus siap terutama mental," kata Budiman seperti dikutip laman Liga Indonesia.

Budiman menekankan kepada pemainnya agar tak gentar melawan permainan tim berjuluk Ayam Kinantan dengan permainan kerasnya. Apalagi status BBU bermain di kandang sendiri.

"PSMS yang punya karakter keras kita juga jangan takut kita akan mengeluarkan ciri khas kita, jangan takut besok kita main di kandang sendiri," kata dia.

Sementara itu PSMS Medan tak bisa tampil dengan kekuatan terbaiknya di laga nanti. Sang kapten, Legimin Raharjo, dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning. “Iya, Legimin akumulasi kartu, absen lawan Blitar Bandung United nanti,” kata Asisten Pelatih PSMS, Edi Syahputra.

Absennya Legimin Raharjo jadi kerugian besar bagi Ayam Kinantan. Selama ini Legimin merupakan andalan di lini tengah. Bahkan tidak selalu menjadi pemain inti dalam 16 laga yang sudah dijalani skuat hijau. "Jelas kita harus siapkan penggantinya," kata dia.

Beruntung tiga pemain PSMS Medan yang absen pada laga sebelumnya karena akumulasi kartu kuning bisa kembali diturunkan. Ketiganya ialah Rendi Saputra, Aidun Sastra Utami dan Afiful Huda.

Pelatih PSMS Jafri Sastra mengatakan enam laga sisa harus dijalani PSMS dengan mendapatkan poin. Jika ingin menembus target lolos delapan besar. Untuk menang, Jafri akan mengevaluasi dan memperbaiki dua lini yang dianggap belum optimal saat lawan Cilacap.

“Finishing sudah pasti, belakang juga. Tentu kami benahi, lini belakang masih ada miss komunikasi yang harus kami perbaiki. Kemungkinan PR nya masih banyak tapi waktunya singkat, ini yang saya pikirkan lagi, bagaimana waktu yang singkat pemain bisa lebih baik lagi,” kata mantan pelatih PSIS Semarang ini.

PSMS Medan saat ini menempati posisi kelima klasemen Liga 2 Wilayah Barat dengan nilai 27 dari 16 laga.

LIGA INDONESIA