TEMPO.Co, Yogyakarta - Laskar Mataram PSIM Yogyakarta bakal melakoni laga krusial melawan Persewar Waropen dalam lanjutan Liga 2 2019 di Stadion Cendrawasih, Biak, Senin 30 September 2019. Laga ini menjadi laga yang harus dimenangkan Cristian Gonzales dan kawan-kawan demi menjaga harapan lolos babak 8 besar Liga 2.

Sebab, kompetisi Liga 2 tinggal menyisakan tiga hingga empat pertandingan. Dari situasi itu, sedikitnya masih ada tujuh tim grup timur sama-sama berpeluang lolos ke babak selanjutnya akibat tipisnya selisih poin.

Pelatih PSIM Yogya, Aji Santoso, optimistis anak asuhnya yang dalam kondisi prima dan tren positif, bakal mampu mendulang kemenangan di kandang Persewar ini.

"Kami harus bisa mendapatkan poin untuk dua away ke depan, pertama dengan Persewar Waropen dan kedua dengan Martapura FC agar bisa lolos ke delapan besar ," ujar Aji, Ahad petang 29 September 2019.

Pada laga kontra Persewar ini, Aji meminta anak asuhnya tak terlambat mengantisipasi agresivitas dan kolektivitas tim berjuluk Mutiara Bakau itu.

Walaupun PSIM di putaran pertama berhasil menggulung Persewar di Stadion Sultan Agung Bantul dengan skor tipis 1-0. Namun Aji menila, seperti laiknya klub dari tanah Papua, Persewar bakal sulit ditaklukkan di kandang.

Pun, Persewar juga memiliki sederet pemain dengan mental tanding spartan dan amat haus gol dengan posisinya di klasemen saat ini.

PSIM sudah merasakan benar saat dibuat tak berdaya kala menantang PSBS Biak di kandangnya yang berakhir 1-0 pada 15 September 2019 lalu. Padahal sebelumnya di putaran pertama PSIM berhasil menang 1-0 saat menjamu PSBS Biak di Mandala Krida.

Sedikit melegakan, sebelum menghadapi Persewar, kemenangan 2-0 PSIM atas Madura FC pekan lalu menjadi modal Gonzales cs menjalani laga berat ini penuh semangat.

PSIM Yogyakarta saat ini menghuni peringkat tiga klasemen grup timur dengan torehan 24 poin dari 15 laga. Adapun Persewar Waropen masih berasa di posisi tujuh dengan torehan 22 poin dari 16 laga.

Dalam laga ini, sebanyak 18 pemain diboyong Aji Santoso untuk meladeni Persewar. Dari skuad yang dibawa, dua pilar absen karena cedera, yakni bek Syaiful Indra Cahya dan gelandang Rudi Nugraha. “Namun secara umum fisik pemain yang di bawa bagus, dan tidak ada masalah," ujar eks pelatih Timnas U-23 itu.

PRIBADI WICAKSONO