TEMPO.CO, Jakarta - Kongres Luar Biasa PSSI akan digelar di Hotel Shangri-la, Jakarta, pada Sabtu, 2 November 2019. Agenda KLB PSSI ini adalah pemilihan Ketua Umum PSSI dan Wakil Ketua Umum, serta anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2019-2023.

Berikut lima fakta dalam KLB kali ini:

1. Sebanyak 11 calon Ketua Umum PSSI akan bersaing memperebutkan dukungan dari pemilik suara atau voters. Salah satu calon adalah mantan Ketua Umum PSSI, La Nyalla M. Mattalitti yang sekarang menjabat sebagai Ketua DPD RI. Sebanyak 15 calon Wakil Ketua PSSI akan memperebutkan dua kursi dan 71 calon Exco PSSI akan bersaing untuk menduduki 12 kursi.

2. Sebanyak 86 pemilik suara akan mengikuti kongres ini. Mereka akan mendapatkan kesempatan 15 kali untuk memilih dengan pembagian satu Ketua Umum, dua Wakil Ketua Umum PSSI dan 12 Exco PSSI.

3. Kongres Luar Biasa PSSI ini semula direncanakan berlangsung pada 2 Januari 2020. Namun jadwal kongres dimajukan. Beberapa calon Ketua Umum PSSI, salah satunya La Nyalla, sempat menyampaikan protes mengenai hal ini. Tetapi PSSI memastikan bahwa keputusan memajukan jadwal kongres karena ada permintaan dari voters dan telah mendapat restu dari FIFA.

4. Dalam surat elektronik FIFA tertanggal 17 Oktober 2019 disebutkan, dua delegasi FIFA yang akan hadir, yakni Head of Member Association Governance Service, Luca Nicola dan Development Manager Southeast and East Asia, Lavin Vignesh.

Sementara dari AFC berdasarkan surat Sekretaris Jenderal AFC Dato Windsor John, ada tiga delegasi AFC yang akan hadir pada KLB PSSI. Ketiga delegasi tersebut, yakni Head of South Asia Unit AFC Member Association and Regional Associations Departemen, Purushottam Kattel, Manager of Asean Unit AFC Member Association and Regional Associations Departement, Nhodkeo Phawadee dan Secretary of AFC Member Association and Regional Associations Departement, Varankumar Sagaran.

5. Siapa pun yang terpilih menjadi Ketua Umum, wakil ketua umum, dan exco PSSI, sejumlah tantangan sudah menanti. Di antaranya, SEA Games 2019 yang akan mulai akhir bulan November di Filipina, Piala AFF 2020, tuan rumah Piala Dunia U-19, persoalan jadwal kompetisi sepak bola yang sering berubah-ubah, kerusuhan suporter sepak bola yang masih sering terjadi.