Menanti Debut Perdana Jose Mourinho Bersama Tottenham Hotspur

Reporter

Terjemahan

Sabtu, 23 November 2019 14:10 WIB

Jose Mourinho saat memimpin latihan perdana bersama Tottenham Hotspur. Tottenhamhotspur.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tak lama setelah ditetapkan sebagai manajer, Jose Mourinho, 56 tahun, menulis pesan pendek kepada kapten Tottenham Hotspur, Harry Kane. Isinya, dua janji.

Menurut The Times, Mourinho dalam pesan pendek itu menyatakan bisa membuat Kane mengangkat piala untuk pertama kalinya bersama Spurs. Selain itu, dia akan menjadikan Kane sebagai striker yang ditakuti di Eropa.

Berbeda dengan pekerjaan sebelumnya di beberapa klub, yang dimulai persis pada awal kompetisi, kali ini Jose—panggilan Mourinho—berada di saat liga sudah bergulir. Tak hanya itu, Spurs pun dalam posisi yang buruk.

Karena itu, menurut media di Inggris, dalam waktu yang amat pendek, Mourinho perlu orang yang bisa mendukungnya dalam menjalankan tugas baru tersebut. Kane adalah sosok kunci di ruang ganti.

Soal dukungan, Mourinho disebut menyatakan hal itu secara terbuka pada hari pertama latihan Spurs, Kamis lalu. “Dukung saya, kalian akan menjadi pemenang,” begitu kira-kira yang disampaikan Mourinho.

Advertising
Advertising

Kedatangan Mourinho teramat mendadak dan tidak pada saat yang tepat. Para pemain baru saja kehilangan sosok yang dekat dan bersahabat, yakni Mauricio Pochettino.

Hubungan pelatih asal Argentina itu dengan para pemain bisa dikatakan amat dekat dan cair. Mereka dikabarkan selayaknya teman, bukan bos dan anak buah.

Ucapan perpisahan dari pemainnya, seperti yang disampaikan Kane dan Dele Alli, menandakan hal itu. "Anda adalah manajer saya, juga teman baik saya,” demikian ditulis Kane di akun Twitter-nya.

Sebaliknya, Mourinho adalah sosok manajer yang sudah masyhur kelakuannya, yang tidak saja besar mulut, tapi juga arogan. Terakhir, dia terlibat perseteruan dengan Paul Pogba saat masih bertugas di Manchester United.

Di tempat yang baru, Mourinho buru-buru menyiratkan sebuah perubahan. Dia takkan mengulangi kesalahan yang sama seperti di tempat kerja sebelumnya.

“Saya tidak akan melakukan kesalahan yang sama. Saya akan membuat kesalahan yang berbeda,” kata Mourinho dalam konferensi pers perdananya sebagai Manajer Spurs, Kamis lalu.

Dengan kata lain, Mourinho tidak akan berselisih dengan pemain. Ia juga tidak akan mengakhiri pekerjaannya dengan pemecatan seperti yang terjadi di Madrid, Chelsea, dan United.

Langkah pertama dari janji Mourinho akan diuji di Stadion London, nanti malam. Dia akan berhadapan dengan klub yang pernah membuatnya malu dua kali.

Menjelang dipecat Chelsea pada 2015, dia harus diusir wasit dan menjadi penonton di salah satu tribun—yang kala itu masih main di Upton Park. Bukan pengalaman yang menyenangkan.

Dalam laga itu, Chelsea kalah 1-2. Dia pun tenggelam dalam lautan kegembiraan saat gawang Chelsea kebobolan.

Selanjutnya, ketika bersama United pada musim lalu, dia kembali dipermalukan. Setan Merah kalah 3-1.

Kini dia datang lagi. Manuel Pellegrini, Manajer West Ham, menganggap Mourinho bukan seorang teman, juga tidaklah istimewa.

Pada masa lalu, Mourinho memang berkali-kali menyengat pelatih asal Cile itu. Saat menggantikannya di Real Madrid, dia terang-terangan menyindirnya yang kemudian melatih Malaga.

“Kalau saya dipecat Madrid, saya tidak akan memilih tim papan tengah,” kata Mourinho saat itu.

Mourinho juga berkomentar ketika Manchester City menjadi juara pada musim 2014/2015. Kala itu City memenangi persaingan dengan Liverpool—yang tersalip setelah kalah oleh Chelsea yang dia latih.

Kekalahan Liverpool yang terkenal dengan insiden terpelesetnya Steven Gerrard itu membuat City melaju dan menjadi juara. "Vincent Kompany tidak pernah mengucapkan terima kasih,” ujarnya dalam sebuah ulasan di sebuah stasiun televisi, beberapa waktu lalu.

Dengan kata lain, Mourinho menganggap kemenangan City itu tak lain karena peran Chelsea. Tentu saja itu tak mengenakkan buat Pellegrini.
Namun pelatih berusia 66 tahun itu tak mau menanggapi soal itu. Bagi dia, laga nanti malam jauh lebih penting.

“Pochettino telah menangani Spurs dalam waktu yang cukup lama. Saya kira Mourinho tidak akan banyak melakukan perubahan dalam waktu yang singkat ini,” katanya.

Tentu Pellegrini ingin timnya menang untuk bisa beringsut dari papan bawah klasemen. Selain itu, ia ingin memberikan warna buram pada halaman pertama Jose Mourinho di episode terbarunya.

GIVEMESPORT|THE TIMES|DAILYMAIL | IRFAN B.

Berita terkait

Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-36: Arsenal dan Manchester City Menang, Persaingan Juara Tetap Ketat

12 jam lalu

Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-36: Arsenal dan Manchester City Menang, Persaingan Juara Tetap Ketat

Dua klub papan atas Liga Inggris, Manchester City dan Arsenal, tetap bersaing ketat dalam perebutan gelar juara. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris Pekan Ke-36: Haaland Borong 4 Gol, Manchester City Kalahkan Wolves 5-1

15 jam lalu

Hasil Liga Inggris Pekan Ke-36: Haaland Borong 4 Gol, Manchester City Kalahkan Wolves 5-1

Erling Haaland memboronhg 4 gol saat Manchester City taklukkan Wolves 5-1 di Liga Inggris pekan ke-36.

Baca Selengkapnya

Prediksi Manchester City vs Wolves di Liga Inggris Malam Ini: Jadwal Live, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Manchester City vs Wolves di Liga Inggris Malam Ini: Jadwal Live, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

Manchester City akan menjamu Wolverhampton Wanderers dalam lanjutan Liga Inggris 2023-2024 di Stadion Etihad pada Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Arsenal vs Bournemouth di Liga Inggris Malam Ini: Jadwal, H2H, Kondisi Terkini Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Arsenal vs Bournemouth di Liga Inggris Malam Ini: Jadwal, H2H, Kondisi Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Laga Arsenal vs Bournemouth akan tersaji pada pekan ke-36 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners diunggulkan memetik kemenangan.

Baca Selengkapnya

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Chelsea Kalahkan Tottenham Hotspur 2-0 dalam Laga Tunda

2 hari lalu

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Chelsea Kalahkan Tottenham Hotspur 2-0 dalam Laga Tunda

Chelsea mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 dalam laga tunda Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

3 hari lalu

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

Jadwal bola pada Kamis malam hingga Jumat dinihari, 2-3 Mei 2024: Timnas U-23 di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, dan Liga Conference.

Baca Selengkapnya

Arsenal Belum Tergoyahkan di Puncak Klasemen, Ini 5 Pemain Andalan Mereka Musim Ini

5 hari lalu

Arsenal Belum Tergoyahkan di Puncak Klasemen, Ini 5 Pemain Andalan Mereka Musim Ini

Arsenal berpeluang menjadi juara Liga Inggris musim ini. Siapa saja pemain kunci mereka?

Baca Selengkapnya

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

6 hari lalu

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

Kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-35 Liga Inggris menjaga peluang The Gunners meraih gelar Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

6 hari lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

Rangkaian pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24 telah berakhir. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

6 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

Manchester City berhasil mengalahkan Nottingham Forest 2-0 dalam lanjutan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24

Baca Selengkapnya