TEMPO.CO, Jakarta - Roberto Firmino menjadi pahlawan Liverpool saat memperpanjang catatan tak terkalahkan di Liga Inggris dengan menundukkan Crystal Palace 1-2 pada laga pekan ke-13 yang digelar di Stadion Selhurst Park, Sabtu.

Gol tuan rumah dicetak Wilfried Zaha pada menit 82, sementara dua gol Liverpool dicetak Sadio Mane dan Roberto Firmino masing-masing pada menit 49 dan 85, demikian seperti dikutip di laman resmi Liga Inggris.

Hasil ini membuat Liverpool semakin kokoh di puncak klasemen dengan mengumpulkan 37 poin tanpa sekalipun mengalami kekalahan. Mereka masih terpaut delapan angka dari Leicester yang juga mengamankan tiga poin di markas Brighton & Hove Albion. Sementara bagi Crystal Palace membuat mereka tetap berada di posisi 13.

Jurgen Klopp tidak memasukan nama Mohamed Salah dalam Starting Line-Up karena dinilai belum cukup fit usai mengalami cedera ankle saat melawan Manchester City. Sebagai gantinya, Alex Oxlade-Chamberlain dimasukan di menit awal.

Liverpool yang bertekad memperpanjang rekor tak terkalahkan di 13 laga Liga Inggris musim ini langsung mengurung pertahanan Crystal Palace. di awal laga Liverpool mendapatkan kesempatan lewat tendangan bebas, hanya saja umpan Alexandre-Arnold masih bisa diamankan oleh barisan pertahanan tuan rumah.

Sepanjang babak pertama Liverpool menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola hingga 63 persen. Namun catatan itu berbanding terbalik dengan kefektifan sisi penyerangan. Dari lima kali percobaan sepakan ke arah gawang, mereka tidak sekalipun mampu melepaskan bola tepat sasaran.

Sementara di kubu tuan rumah, meski mencatatkan lebih sedikit percobaan sepakan ke arah gawang. Namun mereka mampu melepaskan dua sepakan mengarah ke gawang yang dijaga Alisson Becker.

Crystal Palace sempat unggul melalui sundulan Tomkins di menit ke-43, tetapi tak lama kemudian wasit membatalkan gol itu setelah melihat VAR. Wasit menganggap bahwa Jordan Ayew melakukan pelanggaran terlebih dahulu usai mendorong Lovren.

Pada babak kedua, Liverpool mencetak gol cepat melalui Sadio Mane. Berawal umpan silang Andrew Robertson, bola jatuh ke arah Mane dan langsung menyambarnya dengan sepakan voli. Sempat membentur mistar gawang, namun bola tetap menggelinding ke arah dalam gawang.

Di menit ke-64, Roberto Firmino hampir menambah keunggulan setelah lolos dari jebakan Offside dan tinggal berhadapan dengan kiper. Namun sayang Vicente Guaita mampu melakukan blok.

Sepuluh menit berselang giliran Crystal Palace yang membombardir pertahanan Liverpool. Townsend mampu melepaskan sepakan keras di dalam kotak penalti, dengan sigap Alisson menepisnya. Tekanan berlanjut melalui Benteke pada menit 78. Sontekannya menyambut umpan silang melebar tipis.

Wilfried Zaha membuat seisi stadion bergemuruh setelah melakukan kerja sama apik dengan Townsend. Bekas penyerang Manchester United itu melepaskan sepakan keras yang tak bisa dihalau Alisson.

Kegembiraan fans tuan rumah tidak bertahan lama. Tiga menit usai gol Benteke, giliran Firmino yang membuat seisi stadion bungkam. Memaksimalkan sapuan tidak sempurna bek Crystal Palace, Firmino yang mendapat bola muntah melepaskan sepakan tepat sasaran.

Zaha memiliki peluang emas untuk mengubah skor menjadi imbang di menit-menit akhir. Berawal dari umpan Chips Townsend menuju Zaha yang berdiri tanpa pengawalan dan tinggal berhadapan dengan Alisson. Namun sepakannya malah melambung di atas mistar. Hingga peluit panjang berkhir skor 1-2 untuk kemenangan Liverpool.

Berikut susunan pemain;
Crystal Palace (4-5-1): Vicente Guaita; Joel Ward (Martin Kelly), James Tomkins, Gary Cahill, Patrick Van Aanholt; Andros Townsend, Luka Milivojevic, James McArthur, Cheikhou Kouyate (Jeffrey Schlupp), Wilfried Zaha; Jordan Ayew (Benteke).

Liverpool (4-3-3): Alisson; Trent Alexander-Arnold, Dejan Lovren, Virgil Van Dijk, Andrew Robertson; Georginio Wijnaldum, Jordan Henderson (James Milner), Fabinho; Alex Oxlade-Chamberlain (Divock Origi), Roberto Firmino (Joe Gomez), Sadio Mane.