TEMPO.CO, Jakarta - Masa depan pemain Borneo FC untuk mengarungi Liga 1 Indonesia musim depan, khususnya pemain asing masih menggantung. Manajemen klub belum bisa memutuskan status pemain sebelum menerima laporan evaluasi dari tim pelatih.

Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin, menegaskan seluruh pemain masih terikat kontrak hingga akhir Desember 2019. Ia meminta kepada para pemain untuk bersabar dan menunggu kejelasan statusnya. "Insya Allah dalam waktu dekat akan diinformasikan status mereka selanjutnya," ucap Nabil.

Meski demikian, Borneo sudah memastikan posisi pelatih Mario Gomez di kursi pelatih tetap aman. Melihat kinerjanya yang bagus, klub berupaya mempertahankan Gomez hingga kompetisi Liga 1 musim depan. "Coach Gomez berkontribusi besar musim ini. Saya pasti berusaha mempertahankannya," kata Nabil.

Penampilan para pemain asing Borneo FC terbilang cukup bagus pada musim ini. Gelandang Renan Silva sukses mengemas 12 gol dan enam umpan akurat. Selain itu, ia juga masuk dalam nominasi pemain terbaik Liga 1 2019.

Sementara Juan Alsina bisa cepat beradaptasi dengan gaya sepak bola di Liga Indonesia. Bergabung bersama Borneo FC di putaran kedua, pemain asal Uruguay ini mengemas satu satu gol dan tiga assist.

Begitu juga dengan pemain asing dari Asia, Javlon Guseynov. Ia menjadi andalan Borneo di lini belakang dan menghabiskan waktu bermain terbanyak bersama tim, yakni 2.880 menit. Ia pun berharap bisa tetap membela Borneo FC pada musim depan.

"Kami sudah seperti keluarga. Saya juga nyaman berada di Samarinda. Tapi bertahan atau tidak saya serahkan penuh pada manajemen yang mengambil keputusan," kata Javlon.

LIGA INDONESIA