TEMPO.CO, Jakarta - Sampdoria bangkit dari tertinggal satu gol untuk menang besar 5-1 atas tamunya Brescia dalam pertandingan lanjutan Liga Italia di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, Minggu 12 Januari 2020. Kemenangan kelima di musim ini tersebut mampu sementara waktu menjauhkan Sampdoria dari zona degradasi.

Menurut catatan laman resmi Liga Italia, Sampdoria kini berada di peringkat ke-16 dengan 19 poin. Sedang bagi Brescia, kekalahan itu menjadi kekalahan beruntun kedua mereka, sekaligus menyulitkan mereka meninggalkan zona merah. Brescia kini terpuruk di peringkat ke-19 dengan 14 poin.

Brescia membuka keunggulan dari bola mati pada menit ke-12 saat Ernesto Torregrossa meneruskan bola tendangan sudut untuk disundul Jhon Chancellor menjadi gol dari jarak dekat. Kemasukan satu gol membuat Sampdoria meningkatkan intensitas serangan.

Hasilnya mereka petik pada menit ke-34 ketika bola sapuan Ales Mateju jatuh di penguasaan Karol Linetty yang berada di tepi kotak penalti. Sepakan voli Linetty menghunjam masuk gawang tim tamu.

Tensi permainan lalu meningkat sepanjang sisa babak pertama. Sampdoria mampu berbalik unggul menjelang turun minum dengan satu gol lagi melalui sepakan voli Jakub Jankto meneruskan umpan silang Linetty.

Brescia sempat menyamakan kedudukan melalui upaya Mario Balotelli, tetapi gol itu tidak disahkan karena Torregrossa berada dalam posisi offside. Justru Sampdoria kembali mendapatkan gol ketiganya lewat hadiah penalti akibat bola mengenai lengan Massimiliano Mangraviti di kotak terlarang pada menit ke-69. Fabio Quagliarella mengeksekusi bola dengan sepakan keras ke sudut gawang Brescia.

Pemain pengganti Gianluca Caprari menambah keunggulan Sampdoria pada menit ke-77. Sepakan awalnya dapat ditepis kiper Jesse Joronen, namun ia dapat menyambar umpan silang Jankto dengan tandukan kepala.

Quagliarella melengkapi kemenangan timnya dengan mengemas gol penutup pada menit ke-91. Ia menerima umpan panjang, mengatasi kawalan Mangraviti, dan melesakkan bola lob melewati kiper Joronen.