Pelatih Robert di Yogyakarta: Persib Tak Terbuai Hasil Uji Coba

Rabu, 19 Februari 2020 15:12 WIB

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts. ANTARA/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Yogyakarta - Persib Bandung sukses panen kemenangan dalam sejumlah uji coba yang dijalani menjelang kompetisi Liga 1 2020.

Tim asuhan Robert Rene Alberts itu hanya sekali kalah dalam uji coba pertama lalu dan memenangi delapan laga lainnya. Terakhir, anak asuh Robert sukses menggilas PSS Sleman pada 17 Februari 2020 dengan skor mutlak 2-0.

Persib masih menyisakan dua laga uji coba lagi menyongsong bergulirnya Liga 1 Indonesia, yakni melawan PSCS Cilacap pada Kamis, 20 Februari 2020 dan Tira Persikabo pada 21 Februari 2020.

Atas hasil manis sepanjang uji coba yang dilakukan, Robert Rene Alberts tak mau menjadikannya patokan saat Maung Bandung menjalani kompetisi sebenarnya.

Pelatih asal Belanda itu sadar sepenuhnya, laga pramusim tak bisa jadi jaminan Persib bakal mulus mengarungi kompetisi. Bisa jadi, jika tak waspada Persib malah menurun saat menjalani laga sebenarnya.

Advertising
Advertising

"Lihat saja yang terjadi pada sepak bola Indonesia belakangan ini, ada yang menang saat Piala Presiden tapi ternyata tidak menonjol saat mengarungi liga ,” ujar Robert ditemui di Yogyakarta Senin 17 Februari 2020.

Meski tak menyebut klub, kemungkinan besar yang dimaksud Rene tak lain ialah klub Arema FC yang menjadi kampiun Piala Presiden 2019. Namun di kompetisi Liga 1 2019, Singo Edan melempem dan harus puas finish di peringkat sembilan.

Ia menuturkan dari rentetan uji coba yang diikuti timnya, ia tentu saja bukan mengejar kemenangan karena itu hanya laga persahabatan.

Lebih penting dari hasil akhir, ujarnya, laga uji coba sebenarnya yang paling penting mengantarkan para pemainnya lebih siap menghadapi kompetisi.

“Jadi, yang paling penting laga pramusim ini mengenalkan liga lebih awal ke pemain. Bagaimana nanti 90 menit penuh harus bermain konsisten," ujarnya.

Selain itu, pramusim juga menjadi kesempatannya lebih dalam mengenalkan strategi dan taktik ke pemain. Dari 26 pemain dipecah menjadi dua tim saat laga melawan PSCS Cilacap dan Persikabo agar diketahui cepat pemain mana yang potensial menjadi susunan pemain starter saat liga. “Karena jadwal liga sangat padat, first eleven tentu saja mereka yang bisa bermain prima,” ujarnya.

Robert Rene Alberts menambahkan, dari sejumlah uji coba yang dijalani Persib, yang juga terpenting adalah semakin sedikit atau hampir tak ada pemainnya yang melakukan hal-hal tak perlu saat berlaga. “Pemain sudah tahu harus melakukan apa saat 90 menit di lapangan," ujar eks pelatih PSM Makassar ini.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

1 jam lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

2 jam lalu

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

Sultan Hamengku Buwono X memberi pesan khusus kepada abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman di acara Syawaan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

18 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

18 jam lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

1 hari lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

1 hari lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

2 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

2 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

3 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

3 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya