4 Berita Persib Hari Ini: Kuipers, Wander Luiz, Zola, Beni Okto
Reporter
Tempo.co
Editor
Nurdin Saleh
Jumat, 5 Juni 2020 19:12 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita Persib Bandung pada Jumat, 5 Juni 2020, menampilkan perkembangan terbaru klub Liga 1 itu setelah kompetisi dikabarkan akan digulirkan kembali pada September atau Oktober. Ada kabar soal Nick Kuipers, Wander Luiz, Gian Zola, dan Beni Oktovianto.
Inilah ringkasannya:
Nick Kuipers Tak Sabar Berlaga
Pemain bertahan milik Persib Bandung, Nick Kuipers, mengaku girang karena sudah ada titik terang soal kelanjutan kompetisi yang rencananya bakal bergulir pada September atau Oktober mendatang setelah PSSI mengadakan rapat virtual bersama perwakilan klub, Selasa.
"Saya berharap kompetisi bisa kembali bergulir, saya sudah tidak sabar. Saya tak berhenti berlatih setelah pertandingan terakhir. Jadi sekarang, saya masih berlatih di rumah, saya harap bisa berlatih bersama dengan tim segera, setelah situasi membaik," kata Kuipers seperti dilansir dari laman Persib, Jumat.
Pemain asal Belanda itu mengaku sudah tak sabar untuk kembali ke Kota Kembang dan bertemu dengan kompatriot lainnya di skuat Maung Bandung. Sejak kompetisi ditangguhkan pada Maret lalu, ia mengaku sangat merindukan nyanyian Bobotoh kala tim bertanding.
Meski sudah muncul opsi kelanjutan kompetisi, ia juga meminta federasi serta operator liga untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat guna terhindar dari resiko penularan baik saat berlatih maupun bertanding. "Hal yang paling penting adalah liga bisa dimulai kembali dan semuanya bisa bermain sepa kbola kembali," katanya.
Wander Luiz Tak Sabar Kemabli ke Bandung
Penyerang Persib Wander Luiz sudah tak sabar untuk kembali ke Bandung dan memulai kompetisi. Saat ini pencetak gol terbanyak sementara Liga 1 itu berada di Brasil setelah sebelumnya dinyatakan sembuh dari virus corona.
"Semua tentunya sangat merindukan sepak bola. Bukan di sepak bola saja, tapi semua. Jika bisa berkomitmen, saya yakin sepak bola akan kembali di Indonesia," katanya.
Pemain yang sudah mengemas empat gol itu juga berharap agar semua pihak bisa saling mengingatkan untuk tetap menjaga kesehatan. "Tentu kita ingin semua kembali seperti semula. Tapi, saat ini kita harus berusaha lebih untuk kesehatan bersama," katanya.
Selanjutnya: Bantu Ventilator dan kabar Beni Oktovianto
<!--more-->
Persib Bantu Ventilator ke Pemda
Persib Bandung kembali menyalurkan bantuan untuk penanganan wabah virus Corona di Jawa Barat. Kali ini, satu unit ventilator dari Northstar diserahkan kepada Pemeritah Provinsi Jawa Barat melalui tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat. Penyerahan alat bantu pernafasan itu diwakili pemain Persib, Gian Zola, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis, 4 Juni 2020.
Zola berharap tambahan unit ventilator akan mendukung kinerja tenaga kesehatan dalam menanggulangi pasien corona di rumah sakit. Alat bantu pernafasan ini pun diharapkan bisa bermanfaat untuk warga Jawa Barat.
"Semoga bermanfaat dan dukungan ini bisa mempercepat penanganan virus corona di Indonesia, khususnya Jawa Barat. Semoga bisa segera selesai wabah ini," kata Zola.
Penyerahan alat bantu pernafasan itu merupakan tindak lanjut dari program #Sauyunan yang digagas Persib beserta warga masyarakat. Persib pun telah menyalurkan 50.000 masker dan 2.500 alat pelindung diri (APD) melalui tim gugus tugas Jawa Barat.
Dalam waktu dekat, satu unit ventilator dari Northstar juga akan segera disampaikan kepada Gugus tugas percepatan penanggulangan Covid-19 Kota Bandung.
Ambisi Beni Oktovianto
Striker Persib, Beni Oktovianto, sangat berharap pandemi virus corona bisa segera berakhir. Sebab, ia mengaku punya ambisi besar jika Liga 1 2020 kembali bergulir. Beni bertekad bisa merasakan menit bermain dan memberikan kontribusi lebih buat tim.
Di tiga laga awal PERSIB musim ini, pemain bernomor punggung 82 ini belum mendapat menit bermain. Kesempatan tampil pun harus tertunda karena liga ditangguhkan hingga waktu yang tak pasti akibat wabah virus corona.
"Harapannya liga kembali bergulir dan tim melanjutkan tren positif dari tiga laga awal. Kalau bermain, saya pasti ingin ada kesempatan. Tapi, pelatih pasti lebih mengetahui yang terbaik buat tim, itu terpenting," kata Beni. "Semoga kerja keras saya selama ini bisa berbuah hasil positif dengan adanya kesempatan. Tentu saya tak ingin sia-siakan saat kesempatan itu datang."
Supaya kebugaran tetap terjaga, Beni mengaku selalu memaksimalkan program latihan mandiri dari pelatih. Bahkan, porsi latihan tambahan sudah menjadi rutinitas untuk meningkatkan kemampuannya.
"Saat ini fokus latihan mandiri dan menambah porsi. Semoga bisa segera selesai wabah ini supaya bisa cepat ke Bandung dan bergabung latihan dan kompetisi bergulir lagi. Saya sudah rindu," kata Beni.
PERSIB